Polemik penolakan presiden terpilih Joko Widodo untuk tidak menggunakan mobil baru bermerk Mercedes Benz bagi para menteri, masih berkepanjangan.
Ekonom Ikhsan Modjo mensinyalir, setelah Jokowi menolak mobil dinas menteri dari Sekretariat Negara RI, sejumlah pemegang merk otomotif berebut menawarkan mobil dinas baru. "Mitsubishi sudah lobi-lobi kemarin. Ada kemungkinan kabinet Pajero," tulis Ikhsan di akun Twitter @IkhsanModjo.
Secara berseloroh, politik Partai Demokrat itu mengaitkan latar belakang ketua Tim Transisi Jokowi-JK, Rini Mariani Soemarno, dengan tarik ulur mobil dinas menteri tersebut. "Jangan lupa boss transisi mantan boss Astra. Wajar tidak suka produk pesaing. Akhirnya Toyota juga lihat saja. Bukan Esemka," kicau Ikhsan Modjo.
Diberitakan sebelumnya, Joko Widodo lebih memilih menteri-menteri di kabinetnya untuk menggunakan mobil lama bekas menteri sebelumnya. Bukan mobil Mercedes-Benz yang baru saja dibeli oleh Sekretariat Negara RI.
"Sudah pernah saya usulkan ke Setneg. Dulu kan saya sudah pernah ditelepon, saya bilang pakai saja yang lama, masih bagus-bagus," ujar Jokowi di Balai Kota DKI (09/09).
Kementerian Sekretariat Negara Tahun Anggaran 2014 dengan nilai pagu anggaran Rp 104.4 miliar dan nilai HPS sebesar Rp 101,16 miliar mengumumkan pemenang pelelangan umum pekerjaan Pengadaan Kendaraan Menteri/Pejabat Setingkat Menteri, Kendaraan Mantan Presiden dan Mantan Wakil Presiden tahun anggaran 2014 adalah PT Mercedes-Benz Indonesia.
Sumber gan: http://goo.gl/pNWMFw



Dikutip dari: http://adf.ly/rzXL5


