TANAHABANG (Pos Kota) – Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah mengandangkan 29 bus TransJakarta merek Yutong. "Jadi, total sebanyak 30 armada bus merek Yutong yang sementara dihentikan operasinya, termasuk 1 unit yang terbakar di depan Masjid Al-Azhar," ujar Kadishub M. Akbar di kantornya kawasan Tanahabang, Senin (1/9).
Puluhan bus itu ditarik dari lapangan untuk diperiksa kondisi yang sebenarnya. "Dugaan awal penyebab terbakarnya bus Transjakarta karena korsleting. Namun investigasi internal juga dilakukan oleh pihak pabrikan, karoseri dan pembuat Air Condisiner (AC)," katanya.
Menurutnya, penarikan puluhan
Puluhan bus Transjakarta tersebut didatangkan dari RRT dalam bentuk chassis dan engine. "Satu unit armada Transjakarta seharga Rp 3,8 miliar dengan karoseri bus buatan Indonesia," jelasnya menambahkan, sekitar 450 unit armada bus Transjakarta beroperasi di 11 koridor busway setiap harinya. Sesuai aturan operasional, bus Transjakarta setelah beroperasi selama 14 hari wajib diistirahatkan untuk pengecekan mesin dan onderdil.
(joko/sir)
Sumber : http://poskotanews.com/2014/09/01/30...a-pekan-depan/
TS :
gw inget tahun 2013 si joko sama ahok maksa banget beli busway ini dengan alasan kebutuhan mendesak, bahkan jadi salah satu alasan kenapa datenging dari RRC karena mendesak, tapi sayang masalah enggak pernah lepas dari bus pembelian buru-buru...
tahun ini malah enggak jadi beli bus, pembelian baru di tahun 2015, bus baru aktif 2016

gw sebagai pemakai busway sudah keseringan pake kopaja sekarang



Dikutip dari: http://adf.ly/rekCm


