JAKARTA, KOMPAS.com - Selama perayaan Lebaran Betawi di Monas, Minggu (14/9/2014), Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tampak terus mempertontonkan kebersamaan dengan anggota DPRD DKI Abraham Lunggana atau yang akrab disapa Lulung. Mulai dari Lulung datang hingga kunjungan stand, Lulung tampak menemani mantan kader Partai Gerindra itu.
Saat didaulat menyampaikan sambutan di Lebaran Betawi, Ahok tak lupa memberi salam hormat kepada Lulung. Dalam sambutannya, Ahok mengaku tidak punya masalah pribadi dengan politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu. Padahal, sebelumnya, berbagai pernyataan keras dialamatkan Lulung kepada Ahok, begitu pula sebaliknya.
"Yang terhormat Pak Haji Abraham Lunggana, atau yang lebih ngetrend namanya Pak Haji Lulung. Beliau ini teman baik dan sparring partner saya," kata Basuki berkelakar. Lulung yang mendengar pernyataan itu langsung tersenyum dan tertawa. Ia juga bertepuk tangan sambil melirik ke arah Ahok.
Dalam sambutannya, Ahok menyampaikan tidak selamanya pandangannya berbeda dengan pandangan Lulung. Menurut dia, Lulung selalu mendukung program unggulan Pemprov DKI, terutama masalah pendidikan.
Karena itu, Ahok meminta Lulung agar mengabulkan usulan Pemprov DKI menetapkan anggaran Kartu Jakarta Pintar (KJP) hingga Rp 3 triliun. "Pak Haji Lulung pasti sepaham dengan saya, kalau 40 persen warga di Jakarta masih belum bisa sekolah. Kami akan beri beasiswa penuh sampai kuliah, kami akan penuhi fasilitas. Saya yakin Pak Haji Lulung membantu mengesahkan dan KJP bisa lebih baik lagi," kata Basuki.
Pria yang akrab disapa Ahok dan Lulung itu terlihat akrab di acara Lebaran Betawi. Mereka tampak berpelukan, saling menepuk pundak, cium pipi kanan-kiri, bergurau, dan mengobrol. Tak berhenti sampai di situ saja, saat Ahok akan menerima berbagai seserahan dari Pemkot dan Kabupaten Kepulauan Seribu, Lulung menemani Ahok hingga di panggung acara. Di sana, Lulung berdiri di sisi Ahok. Dia menjelaskan, satu persatu kuliner khas Betawi yang dijadikan seserahan.
"Ini nih namanya laksa Betawi, Pak Ahok. Ini (laksa) mesti dicobain, enak bener," kata Lulung kepada Ahok.
Selain laksa, kuliner Betawi lainnya yang menjadi seserahan adalah roti buaya, dodol betawi, bir pletok, gado-gado, pindang bandeng. Pemandangan kebersamaan Lulung dan Basuki terus berlangsung hingga acara selesai.
SUMBER
biar jiwa ahok kaya koboy, tapi tetap memberi hormat sama haji lutung.. mantap koh ahok
Link: http://adf.ly/s2aIf