SITUS BERITA TERBARU

Ka.Rumkit (Dokter) RS. Bhayangkara Palu vs PPNI

Thursday, November 28, 2013
PALU, SATUSULTENG.com - Kejadian yang menimpa ke enam perawat Akper Kawatuna Kab. Donggala, mendapat keprihatinan dari berbagai pihak dan tanggapan negatif Melalui dunia maya (internet) dan face book, bagaimana sistim pengelolaan manajemen yang ada di Rumkit Bhayangkara.

Tindakan arogansi dan tidak terpuji yang di perintahkan oleh kepala (Pimpinan) Rumkit Bhayangkara, terhadap perawat kami tampa mendengar penjelasan terlebih dahulu dari mereka tiba - tiba langsung menhukum dengan cara menyirami air kolam yang sudah di campurkan bunga kembang, pada Sabtu (24/11/13), kata Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesi (PPNI) Sulteng Fajrillah, S.Kep, M. Kep, saat memimpin rapat pengaduan para perawatnya di Akper Kawatuna Kab.Donggala, pada Rabu (27/11/13).

" Sikap arogansi ini yang kami sesali yang semestinya sebagai pimpinan harus bijak dalam mengambil keputusan, dengan cara mendengarkan penjelasan dari dua sisi yakni perawat kami dan keluarga ( Suami ) pasien, bukan langsung main hukum sendiri ", sesalnya yang jugah Pudir 1 Akper Kawatuna Kab. Donggala.

Setidaknya kalau perawat kami bersalah alangkah lebih bijaknya di kasih dulu surat teguran secara lisan, dan kalau memang terbukti salah karena lalai menjalankan tugas baru di ambil tindakan yang lebih tegas, asalkan kita selesaikan dulu secara musyawarah, tutur Fajrillah.


Olehnya itu pihaknya bakal menelusuri dulu kejadian ini, dan lihat sedetail mungkin baru kita ambil tindakan. sekarang ini hati boleh panas tapi ide - ide cemerlang harus muncul dengan, mengedepankan sisi solusinya sebab masalah ini terjadi pro dan kontra, justru itu kita harus cari solusi terbaik dari permasalahan ini karena termasuk pencemaran harga diri di depan orang banyak.

Ini era transparansi tidak boleh di tutupi dan sudah banyak khalayak ketahui, " Makanya kami tinggal menunggu niat baik dari kepala Rumkit Bhayangkara guna mencari solusinya,

kalau tidak ada kami bakal lanjutkan ke Propam Polda Sulteng, jelasnya di hadapan para aparat (Polisi) yang bertugas di Rumkit Bhayangkara, dan para perawat Akper Kawatuna Donggala, pada Rabu (27/11/13).

Sumber

----------------------

Cat:
Dalam berita di sebutkan perawat akper kawatuna donggala.. yang sebenarnya perawat RS. Bhayangkara Palu.

Ka. Rumkitnya: Kompol dr. X, M.Kes
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive