Quote:Ditanya Capres Ideal, Megawati: Baca Konstitusi
Yogyakarta - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri masih belum mau buka suara mengenai calon presiden yang akan diusung oleh partainya. Saking hati-hatinya berkomentar mengenai hal ini, dia hanya menjawab singkat pertanyaan wartawan ihwal calon presiden ideal di Pemilu 2014 menurut pandangan pribadinya. "Di konstitusi sudah jelas disebutkan, baca saja konstitusi," ujar Megawati saat mengunjungi Universitas Sanata Dharma pada Sabtu, 28 Desember 2013.
Megawati menilai syarat menjadi pemimpin negara secara teknis mudah dan sederhana. Tapi, dia melanjutkan, menjalankan prinsip sebagai presiden yang sesuai konstitusi merupakan hal berat. "Banyak yang sudah jarang baca konstitusi," kata Megawati.
Dia juga menampik anggapan bahwa seringnya dia terlihat bersama Gubernur DKI Jakarta Jokowi dalam berbagai acara merupakan bagian dari strategi untuk memenangi pemilihan presiden 2014. Menurut dia, kegiatannya mengajak Jokowi juga dilakukan ke kader PDIP lainnya yang sedang menduduki jabatan di pemerintahan, seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. "Saya ajak mereka dalam rangka proses kaderisasi. Biasanya kaderisasi lebih banyak ke kader di legislatif," kata Megawati.
Dia beralasan aksinya memboyong kader-kader PDIP pemenang pilkada, seperti Jokowi dan Risma serta Ganjar, ke sejumlah acara publik adalah agar ada keseimbangan proses kaderisasi di tingkat legislatif dan eksekutif. "Untuk memperkaya wacana kader. Kader di seksekutif harus bisa bersinergi dengan legislatif," kata dia.
Jokowi yang menemani Megawati berbicara kepada media seperti biasanya juga memilih tidak berkomentar mengenai pencalonannya sebagai presiden di 2014. "Jangan tanya soal itu. Secara tegas, sudah dijelaskan Ibu Ketua Umum (Megawati)," kata Jokowi.
SUMBER....
Kenapa yaa sikap PDIP soal siapa capresnya enggak mau terbuka!!!!!
Yogyakarta - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri masih belum mau buka suara mengenai calon presiden yang akan diusung oleh partainya. Saking hati-hatinya berkomentar mengenai hal ini, dia hanya menjawab singkat pertanyaan wartawan ihwal calon presiden ideal di Pemilu 2014 menurut pandangan pribadinya. "Di konstitusi sudah jelas disebutkan, baca saja konstitusi," ujar Megawati saat mengunjungi Universitas Sanata Dharma pada Sabtu, 28 Desember 2013.
Megawati menilai syarat menjadi pemimpin negara secara teknis mudah dan sederhana. Tapi, dia melanjutkan, menjalankan prinsip sebagai presiden yang sesuai konstitusi merupakan hal berat. "Banyak yang sudah jarang baca konstitusi," kata Megawati.
Dia juga menampik anggapan bahwa seringnya dia terlihat bersama Gubernur DKI Jakarta Jokowi dalam berbagai acara merupakan bagian dari strategi untuk memenangi pemilihan presiden 2014. Menurut dia, kegiatannya mengajak Jokowi juga dilakukan ke kader PDIP lainnya yang sedang menduduki jabatan di pemerintahan, seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. "Saya ajak mereka dalam rangka proses kaderisasi. Biasanya kaderisasi lebih banyak ke kader di legislatif," kata Megawati.
Dia beralasan aksinya memboyong kader-kader PDIP pemenang pilkada, seperti Jokowi dan Risma serta Ganjar, ke sejumlah acara publik adalah agar ada keseimbangan proses kaderisasi di tingkat legislatif dan eksekutif. "Untuk memperkaya wacana kader. Kader di seksekutif harus bisa bersinergi dengan legislatif," kata dia.
Jokowi yang menemani Megawati berbicara kepada media seperti biasanya juga memilih tidak berkomentar mengenai pencalonannya sebagai presiden di 2014. "Jangan tanya soal itu. Secara tegas, sudah dijelaskan Ibu Ketua Umum (Megawati)," kata Jokowi.
SUMBER....
Kenapa yaa sikap PDIP soal siapa capresnya enggak mau terbuka!!!!!