JAKARTA - Penolakan masyarakat terhadap Calon Presiden (Capres) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Rhoma Irama, karena lebih menginginkan pemimpin yang berkualitas tidak sesuai dengan kenyataan.
Â
Penolakan tersebut, didasari hasil survei Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia mengenai beberapa capres yang mendapatkan penolakan dari masyarakat.
Â
Menurut Wakil Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan, hasil survei itu tak perlu diambil pusing, karena selama ini kedatangan Bang Rhoma dibeberapa daerah selalu mendapatkan antusias masyatakat.
Â
"Sekarang dalam setiap kehadiran Bang Rhoma enggak kurang dari 8 sampai 10 ribu masyarakat mendatangi lokasi kedatangannya," kata Daniel, saat berbincang dengan Okezone, Minggu (29/12/2013).
Â
Bahkan, kata Daniel, berdasarkan cerita dari temannya warga yang ingin menemui raja dangdut tersebut harus rela menunggu sepanjang 3 kilometer.
Â
Namun, dia juga belum mengetahui kunjungan Rhoma yang selalu ramai dihadiri warga ini dikarenakan dirinya seorang penyanyi atau lebih kepada sosoknya sebagai capres PKB.
Â
"Kita belum tahu pengemar sebagai penyanyi apakah sama dengan akan memilih Bang Rhoma sebagai presiden, cuma penggemar banyak banget," ujarnya.
Â
Untuk mengetahui hal itu, PKB sendiri baru akan melakukan survei mengenai elektabilitas Rhoma usai Pemilihan Legislatif (Pileg). "Pertama itu survei akan dilakukan setelah Pileg untuk mengetahui elektabilitasnya di masyarakat," tambahnya.
Â
Untuk diketahui, Hasil survei Laboratorium Psikologi Politik Universitas Indonesia berdasar pada pertanyaan terbuka, Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto tercatat berada di posisi pertama sebagai nama yang ditolak sebagai capres untuk Pemilu 2014 mendatang.
Â
Mantan Danjen Kopassus itu memperoleh 20 persen suara penolakan sebagai calon presiden mengungguli beberapa kandidat lain seperti Rhoma Irama dan Aburizal Bakrie yang sama-sama mendapat angka 18 persen.
sumber;http://m.okezone.com/read/2013/12/30/568/919008/kedatangan-rhoma-di-daerah-selalu-disambut-10-ribu-warga
_____________________
setiap warga negara RI berhak mencalonkan diri jadi presiden, termasuk bang rhoma, saya setuju bang rhoma maju pilpres, agar UU poligami disahkan,