Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

BELUM PELANTIKAN PRESIDEN, SUDAH HEMAT 106 MILYAR...

Thursday, September 11, 2014
Kementerian Sekretaris Negara (Kemensetneg) akhirnya membatalkan pengadaan mobil Mercedes Benz untuk pemerintahan Jokowi-JK. Apakah ada konsekuensi hukum dari pembatalan pengadaan tersebut?

Sekretaris Mensesneg Taufik Sukasah menjelaskan bahwa belum dilakukan kontrak antara pihaknya dengan pihak Mercy. Kemensetneg belum mengeluarkan sedikitpun anggaran untuk anggaran tersebut.

"Belum dilakukan kontrak. Jadi tidak ada sedikit pun anggaran yang keluar untuk kendaraan," ujar Taufik dalam jumpa pers di kantornya, Jl Veteran, Jakarta, Rabu (10/9/2014).

Taufik menjelaskan bahwa pihaknya memiliki kewenangan untuk melakukan pengadaan mobil dinas untuk pemerintahan Jokowi-JK. Namun karena ada desakan publik, maka proyek pengadaan tersebut dihentikan.

"Mengingat dan memahami dengan seksama dinamika yang berkembang, kemensesneg, memahami bahwa pengadaan. Kendaraan dinas dan setingkat menteri perlu penyesuaian," tuturnya.

sUMBER mERCY

penghematan selanjutnya akan terus bergulir..
dan S'moga banyak yang dihemat untuk kepentingan Rakyat

"Di kementerian ada ruang rapat kan? Banyak. Rapat ya di kantor," ujar Jokowi di Balai Kota DKI Jalan medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2014).

Saat ditanyai wartawan tentang anggaran rapat belasan triliun yang ada di RAPBN 2015, Jokowi tampak kaget. Dia memastikan, saat dia memerintah, biaya rapat tidak akan setinggi itu.

"Nggak ngerti saya, anggaran seperti itu yang akan dipotong, seperti perjalanan dinas," jelas Jokowi.



Dikutip dari: http://adf.ly/rx8Nl
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive