Yorrys Raweyai Bela Ahok: Dia Kerja Benar!
Jakarta - Wakil Ketum Partai Golkar hasil Munas Ancol, Yorrys Raweyai menyebut upaya memakzulkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, tidak tepat. Alasannya Ahok dinilai sudah bekerja optimal.
"Ngapain dimakzulin? Orang dia kerja bener, baik kok. Itu aja kan," kata Yorrys usai mengikuti diskusi di Cikini, Jakpus, Sabtu (14/3/2015).
Yorrys kembali menegaskan, Ketum Agung Laksono sudah memberi instruksi ke anggota fraksi di DPRD agar menarik diri dari proses hak angket terkait dana siluman pada APBD 2015. Tapi sayang, Yorrys tak bicara tegas soal sanksi bagi kadernya yang membandel dengan tetap berada dalam tim angket.
"Golkar (DKI) sudah diperintahkan menarik hak angket. (Soal sanksi) Ya itu nantilah, pasti gampang," tuturnya.
Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik sebelumnya mengungkap ada rencana memakzulkan Ahok terkait hak angket yang tengah bergulir . "Insya Allah," kata Taufik.
Hak angket DPRD terhadap Ahok dijalankan dengan meminta keterangan pihak terkait penyusunan APBD 2015. Tim Angket sudah memeriksa Badan Anggaran DPRD DKI, konsultan e-budgeting Pemprov DKI, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata Sylviana Murni.
Perintah Agung ditanggapi dingin oleh Fraksi Golkar DPRD DKI. Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Zainuddin menolak mencabut hak angket untuk Ahok.
SUMBER...... (news.detik.com)
Menurut gue, para anggota DPRD demennya dengan Gubernur yang bisa diajak berkerja sama untuk bisa korupsi bareng-bareng, sedangkan dengan Pak Ahok mereka semua merasa tidak nyaman karena tidak bisa berkerja sama dalam dana siluman APBD, makanya kita sebagai warga Jakarta lebih memilih memakzulkan para anggota dewan dari pada memakzulkan Pak Ahok, karena anggota dewan kerjaannya cuma memanipulasi dana-dana segala kegiatan yang ada di DKI Jakarta!!!!!!
Link: http://adf.ly/1A8see
Jakarta - Wakil Ketum Partai Golkar hasil Munas Ancol, Yorrys Raweyai menyebut upaya memakzulkan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, tidak tepat. Alasannya Ahok dinilai sudah bekerja optimal.
"Ngapain dimakzulin? Orang dia kerja bener, baik kok. Itu aja kan," kata Yorrys usai mengikuti diskusi di Cikini, Jakpus, Sabtu (14/3/2015).
Yorrys kembali menegaskan, Ketum Agung Laksono sudah memberi instruksi ke anggota fraksi di DPRD agar menarik diri dari proses hak angket terkait dana siluman pada APBD 2015. Tapi sayang, Yorrys tak bicara tegas soal sanksi bagi kadernya yang membandel dengan tetap berada dalam tim angket.
"Golkar (DKI) sudah diperintahkan menarik hak angket. (Soal sanksi) Ya itu nantilah, pasti gampang," tuturnya.
Wakil Ketua DPRD DKI M Taufik sebelumnya mengungkap ada rencana memakzulkan Ahok terkait hak angket yang tengah bergulir . "Insya Allah," kata Taufik.
Hak angket DPRD terhadap Ahok dijalankan dengan meminta keterangan pihak terkait penyusunan APBD 2015. Tim Angket sudah memeriksa Badan Anggaran DPRD DKI, konsultan e-budgeting Pemprov DKI, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata Sylviana Murni.
Perintah Agung ditanggapi dingin oleh Fraksi Golkar DPRD DKI. Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Zainuddin menolak mencabut hak angket untuk Ahok.
SUMBER...... (news.detik.com)
Menurut gue, para anggota DPRD demennya dengan Gubernur yang bisa diajak berkerja sama untuk bisa korupsi bareng-bareng, sedangkan dengan Pak Ahok mereka semua merasa tidak nyaman karena tidak bisa berkerja sama dalam dana siluman APBD, makanya kita sebagai warga Jakarta lebih memilih memakzulkan para anggota dewan dari pada memakzulkan Pak Ahok, karena anggota dewan kerjaannya cuma memanipulasi dana-dana segala kegiatan yang ada di DKI Jakarta!!!!!!
Link: http://adf.ly/1A8see
