Merdeka.com - Aparat gabungan TNI dan Polri bersenjata lengkap sudah dikerahkan untuk memburu pelaku penculikan 2 anggota TNI Kodim Aceh Utara. Aparat gabungan fokus mencari mereka di kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara, Selasa (24/3).
Operasi ini dilakukan setelah Serda Hendrianto dan Sertu Indra Irawan dari satuan intelkam Kodim 0103 Aceh Utara yang sempat diculik kelompok bersenjata ditemukan tewas.
"Tetap kita buru pelaku yang terlibat dalam aksi penculikan anggota kami, dua anggota kami dari Kodim 0103 Aceh Utara tewas dengan luka tembakan usai diculik," kata Kepala Penerangan Korem 011 Lilawangsa Lhokseumawe, Mayor Inf Nasrun Nasution, Selasa sore (24/3).
Menurutnya, untuk memburu kelompok yang terlibat aksi penculikan sekaligus pembunuhan. Pihaknya bekerjasama dengan kepolisian dari Polres Lhokseumawe dan Polres Aceh Utara.
Sampai sekarang, aparat gabungan masih menyisir di sejumlah tempat di kecamatan Nisam Antara, wilayah ditemukannya kedua jenazah anggota TNI. Bahkan, satu unit helikopter milik TNI AD juga turut dikerahkan ke lokasi melalui udara.
Selain itu, penyisiran juga dilakukan di rute Simpang KKA, wilayah yang berada di salah satu Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara.
Sementara itu, Komandan Korem 011 Lilawangsa, Kolonel Inf Achmad Daniel Chardin menjelaskan, kawasan Nisam Antara tergolong rawan dimasa Darurat Militer dulu.
"Dulu itu daerah rawan, dan sudah aman pasca perdamaian. Namun kini malah terjadi aksi penembakan lagi yang menimpa anggota kami. Kuat dugaan pelakunya yaitu kelompok oknum bekas GAM yang tidak mendapatkan hak pasca damai," ujar Kolonel Inf Acmad Daniel Chardin.
Kendati demikian, pihaknya belum dapat memastikan motif dibalik penculikan sekaligus penembakan itu.
Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/tni...ceh-utara.html
_____
Apakah Aceh akan kembali bergolak? Siapa yang mendapat untung? Terlalu dini untuk menyimpulkan...
Link: http://adf.ly/1BqW49
Operasi ini dilakukan setelah Serda Hendrianto dan Sertu Indra Irawan dari satuan intelkam Kodim 0103 Aceh Utara yang sempat diculik kelompok bersenjata ditemukan tewas.
"Tetap kita buru pelaku yang terlibat dalam aksi penculikan anggota kami, dua anggota kami dari Kodim 0103 Aceh Utara tewas dengan luka tembakan usai diculik," kata Kepala Penerangan Korem 011 Lilawangsa Lhokseumawe, Mayor Inf Nasrun Nasution, Selasa sore (24/3).
Menurutnya, untuk memburu kelompok yang terlibat aksi penculikan sekaligus pembunuhan. Pihaknya bekerjasama dengan kepolisian dari Polres Lhokseumawe dan Polres Aceh Utara.
Sampai sekarang, aparat gabungan masih menyisir di sejumlah tempat di kecamatan Nisam Antara, wilayah ditemukannya kedua jenazah anggota TNI. Bahkan, satu unit helikopter milik TNI AD juga turut dikerahkan ke lokasi melalui udara.
Selain itu, penyisiran juga dilakukan di rute Simpang KKA, wilayah yang berada di salah satu Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara.
Sementara itu, Komandan Korem 011 Lilawangsa, Kolonel Inf Achmad Daniel Chardin menjelaskan, kawasan Nisam Antara tergolong rawan dimasa Darurat Militer dulu.
"Dulu itu daerah rawan, dan sudah aman pasca perdamaian. Namun kini malah terjadi aksi penembakan lagi yang menimpa anggota kami. Kuat dugaan pelakunya yaitu kelompok oknum bekas GAM yang tidak mendapatkan hak pasca damai," ujar Kolonel Inf Acmad Daniel Chardin.
Kendati demikian, pihaknya belum dapat memastikan motif dibalik penculikan sekaligus penembakan itu.
Sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/tni...ceh-utara.html
_____
Apakah Aceh akan kembali bergolak? Siapa yang mendapat untung? Terlalu dini untuk menyimpulkan...
Link: http://adf.ly/1BqW49