Jakarta - Bagi Anda yang menyenangi meminum es dari warung atau penjual di pinggir jalan mesti hati-hati. Jangan-jangan asal es dari bahan yang beracun. Hiii!
Seperti disampaikan Kapolres Jaksel Kombes Wahyu Hadiningrat dalam keterangan pers di Mapolres Jaksel, Jl Wijaya, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
Pihak kepolisian melakukan penyelidikan soal keberadaan produsen es beracun setelah mendapatkan laporan ada warga yang keracunan setelah meminum es pada 4 Maret lalu di Setiabudi, Jaksel.
Polisi melakukan penyelidikan dengan memeriksa es itu. Dan ternyata mengandung bakteri dan bahan kimia yang bisa menyebabkan kanker. Es itu diproduksi PT EU yang terletak di Cakung, Jaktim.
"Dari hasil keterangan, air bahan baku esnya di ambil dari sungai yang ada di Kalimalang, Bekasi. Ditampung lalu diberi bahan kimia berupa Kaporit, Soda Api, Tawas, ANP, dan Anti Foam. Es tersebut di produksi dan distribusikan ke warung-warung. Per balok ada yang seharga Rp 12.000, ada juga yang Rp 30.000. Sehari target penjualannya 2.000 batang," jelas Wahyu.
Saat ini, menurut Wahyu, polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pendalaman untuk mengungkap kasus ini, karena es beracun dapat merugikan masyarakat. Pemilik pabrik pun dapat dikenai pasal berlapis.
Pasal yang diterapkan yakni Pasal 94 dan 45 undang-undang nomor 7 tahun 2004 tentang sumber daya air dengan ancaman 3 tahun atau denda Rp 500 juta. Lalu Pasal 62 nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman 5 tahun atau denda Rp 2 milyar. Pasal 135 dan pasal 140 undnag-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan dengan ancaman 2 tahun penjara atau denda Rp 4 milyar.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Barang bukti seperti truk pengangkut air, balok es, alat cetak batu, dan bahan kimia pun sudah kami amankan. Jika terbukti bersalah, Pabrik bisa di tutup dan dikenakan pasal berlapis," pungkasnya.
sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...gai-kalimalang
Komen : Kikil dari formailn, bakso dari boraks, saos tomat dari bahan pengawet pakaian, sekarang batu es dari aer ciliwung, besok ada lagi beras dari pasir aja sekalian Emang hebat bangsa ini masyarakatnya udah pada kebal ama racun racun.. kasian anak cucu kita tiap hari di beri makanan dan minuman yang tidak sehat... bagaimana mereka mau bertahan hidup dengan layak di negara ini
Link: http://adf.ly/1BwfbP
Seperti disampaikan Kapolres Jaksel Kombes Wahyu Hadiningrat dalam keterangan pers di Mapolres Jaksel, Jl Wijaya, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
Pihak kepolisian melakukan penyelidikan soal keberadaan produsen es beracun setelah mendapatkan laporan ada warga yang keracunan setelah meminum es pada 4 Maret lalu di Setiabudi, Jaksel.
Polisi melakukan penyelidikan dengan memeriksa es itu. Dan ternyata mengandung bakteri dan bahan kimia yang bisa menyebabkan kanker. Es itu diproduksi PT EU yang terletak di Cakung, Jaktim.
"Dari hasil keterangan, air bahan baku esnya di ambil dari sungai yang ada di Kalimalang, Bekasi. Ditampung lalu diberi bahan kimia berupa Kaporit, Soda Api, Tawas, ANP, dan Anti Foam. Es tersebut di produksi dan distribusikan ke warung-warung. Per balok ada yang seharga Rp 12.000, ada juga yang Rp 30.000. Sehari target penjualannya 2.000 batang," jelas Wahyu.
Saat ini, menurut Wahyu, polisi masih terus melakukan penyelidikan dan pendalaman untuk mengungkap kasus ini, karena es beracun dapat merugikan masyarakat. Pemilik pabrik pun dapat dikenai pasal berlapis.
Pasal yang diterapkan yakni Pasal 94 dan 45 undang-undang nomor 7 tahun 2004 tentang sumber daya air dengan ancaman 3 tahun atau denda Rp 500 juta. Lalu Pasal 62 nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dengan ancaman 5 tahun atau denda Rp 2 milyar. Pasal 135 dan pasal 140 undnag-undang nomor 18 tahun 2012 tentang pangan dengan ancaman 2 tahun penjara atau denda Rp 4 milyar.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. Barang bukti seperti truk pengangkut air, balok es, alat cetak batu, dan bahan kimia pun sudah kami amankan. Jika terbukti bersalah, Pabrik bisa di tutup dan dikenakan pasal berlapis," pungkasnya.
sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...gai-kalimalang
Komen : Kikil dari formailn, bakso dari boraks, saos tomat dari bahan pengawet pakaian, sekarang batu es dari aer ciliwung, besok ada lagi beras dari pasir aja sekalian Emang hebat bangsa ini masyarakatnya udah pada kebal ama racun racun.. kasian anak cucu kita tiap hari di beri makanan dan minuman yang tidak sehat... bagaimana mereka mau bertahan hidup dengan layak di negara ini
Link: http://adf.ly/1BwfbP