Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

(Teknisinya Kerap Teracam Aparat hukum) Bos PLN Ajukan Pengunduran Diri

Friday, December 6, 2013
Bos PLN Ajukan Pengunduran Diri ke Dahlan Iskan

Subang -Secara mendadak, Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji mengajukan pengunduran diri. Niat Nur Pamudji mengundurkan diri telah disampaikan langsung ke Menteri BUMN Dahlan Iskan.

Hal ini disampaikan Dahlan menjawab pertanyaan wartawan mengenai rumor pengunduran diri Dirut PLN di sela pengiriman perdana buah tropik ke Singapura di Subang Jawa Barat, Jumat (6/12/2013).

"Dia kirim SMS, intinya dia galau. Itu 3 mingguan yang lalu," kata Dahlan.

Dahlan mengatakan, Nur Pamudji gelisah dan cemas, karena para teknisi di PLN kerap terancam. Pada beberapa aktivitas pembangunan pembangkit, teknisi PLN dinilai bersalah oleh aparat penegak hukum. Seperti saat proses pergantian mesin pembangkit yang menurut pendapat teknisi ahli di PLN harus diganti, namun dipersoalkan oleh penegak hukum.

"Dia (Nur Pamudji) merasa profesi kok dikriminalisasi. Kalau begitu siapa mau jadi profesi teknik. Menurut teori misal mesin setelah sekian tahun harus diganti, menurut SOP itu ditenderkan. Namun mesin belum dibuka masih jalan. Ini ditenderkan kemudian dibuka mesinnya. Begitu dibuka ada yang lain. Yang menentukan itu diganti, itu profesi ahli," jelasnya.

sumber


Bos PLN Minta Mundur, Dahlan Langsung Lapor SBY

Jakarta -Permintaan Direktur Utama PLN Nur Pamudji untuk mengundurkan diri telah diterima oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan. Mendapat laporan tersebut, Dahlan langsung melapor ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Saya lapor ke Presiden, ini kenyataannya. Saya diminta cari jalan keluarnya," ujar Nur Pamudji di sela pengiriman perdana buah tropik ke Singapura di Subang Jawa Barat, Jumat (6/12/2013).

Usai melapor kepada Presiden SBY, Dahlan meminta Nur Pamudji untuk tetap bertahan dan mengurungkan niatnya untuk mundur. Bahkan Dahlan meminta Nur juga aktif membela anak buahnya yang dituding melakukan pelanggaran, padahal sudah bertindak sesuai SOP (standard operational procedure).

"Terus ya saya bilang kalau mereka nggak korupsi bela sampai habis," jelasnya.

sumber

Siapa yang salah kalau begini? Blunder karena ada aturan yang tumpang Tindih? atau ada hal lain?

Emang Udah mentok dan Gak ada jalan lain pak, selain mundur ?.
[imagetag][imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive