YOGYAKARTA - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Daerah Istimewa Yogyakarta memusnahkan sabu-sabu seberat 4 kilogram. Barang haram itu diaduk dengan air panas, kemudian dibuang ke saptic tank di kantor BNNP DIY.
"Kami musnahkan sabu-sabu seberat 3.992,5 gram dengan air panas agar mudah melebur. Ada sisa sabu-sabu yang tinggal sedikit disimpan untuk barang bukti saat persidangan nanti," kata Kepala BNNP DIY, Budiharso, pada wartawan, Kamis (8/1/2015).
"Kami musnahkan sabu-sabu seberat 3.992,5 gram dengan air panas agar mudah melebur. Ada sisa sabu-sabu yang tinggal sedikit disimpan untuk barang bukti saat persidangan nanti," kata Kepala BNNP DIY, Budiharso, pada wartawan, Kamis (8/1/2015).
Barang bukti yang dimusnakan merupakan hasil sitaan petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe B Yogyakarta dari dua penumpang pesawat Silk Air rute China-Singapura-Yogyakarta di Bandara Adisucipto, pada Minggu 28 Desember 2014 sore.
Sabu-sabu dari China itu disembunyikan dalam beberapa tas kecil yang berada dalam dua koper besar milik dua pelaku. Salah satu koper terdapat lima tas yang di dalamnya terdapat 10 bungkus sabu berbentuk kristal dengan berat kotor 1.925,5 gram.
Sementara koper lainnya terdapat enam tas yang di dalamnya terdapat 12 bungkusan sabu seberat 2.085 gram. Sehingga, total sabu yang dibawa 4.010,5 gram senilai Rp8.021 miliar. Barang tersebut rencananya dibawa ke Jakarta menggunakan jasa travel angkutan darat.
sumber : http://m.okezone.com/read/2015/01/08...ke-septic-tank
Dikutip dari: http://adf.ly/vzy9Q


