Quote: Menlu Australia Lansir Eksekusi Bali Nine Pukul 6 Sore
Melbourne - Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengatakan telah menerima surat pemberitahuan dari rekannya di Indonesia pada Senin, 27 April 2015. Isinya bahwa Indonesia pada Selasa, 28 April 2015, tidak akan menangguhkan hukuman mati untuk Myuran Sukumaran dan Andrew Chan.
"Mereka tidak menunjukan adanya indikasi bahwa Presiden Joko Widodo akan berubah pikiran dan mengabulkan grasi yang telah kita upayakan," katanya. Myuran Sukumaran dan Andrew Chan merupakan warga Australia.
Ia kemudian mengungkapkan seperti dilansir laman Sky.com jika pasangan ini dan tujuh terpidana mati lainnya, dijadwalkan akan dieksekusi hari ini oleh regu tembak sekitar pukul 06.00 WIB.
Sembilan orang itu adalah empat orang berasal dari Nigeria, kemudian Indonesia, Brasil, dan Filipina, masing-masing satu orang. Sementara seorang warga Prancis yang dijadwalkan di tembak bersama mereka, masih harus menjalani proses hukum banding.
Mengenai proses eksekusinya seperti yang telah diterapkan pada terpidana mati sebelumnya, mereka akan diikat di sebuah tiang kayu di lapangan dan ditembak tepat di jantung oleh regu tembak yang terdiri dari 12 petugas dari Kepolisian RI.
Para penembak akan diberikan tanda oleh komandan pasukan yang memberikan tembakan peringatan. Hanya tiga dari 12 algojo yang senjatanya diisi peluru, agar para algojo tidak mengetahui jika senjatanya terisi.
Menurut prosedur eksekusi, yang ditetapkan dalam hukum Indonesia, jika putaran pertama peluru tidak membunuh mereka, mereka akan ditembak di kepala oleh senjata komandan.
Staf medis kemudian akan mengumumkan kematian sebelum tubuh mereka diserahkan kepada keluarga mereka.
SUMBER....... (www.tempo.co)
Bukannya tengah malam nanti eksekusinya??????
Link: http://adf.ly/1FxZxA
Melbourne - Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop mengatakan telah menerima surat pemberitahuan dari rekannya di Indonesia pada Senin, 27 April 2015. Isinya bahwa Indonesia pada Selasa, 28 April 2015, tidak akan menangguhkan hukuman mati untuk Myuran Sukumaran dan Andrew Chan.
"Mereka tidak menunjukan adanya indikasi bahwa Presiden Joko Widodo akan berubah pikiran dan mengabulkan grasi yang telah kita upayakan," katanya. Myuran Sukumaran dan Andrew Chan merupakan warga Australia.
Ia kemudian mengungkapkan seperti dilansir laman Sky.com jika pasangan ini dan tujuh terpidana mati lainnya, dijadwalkan akan dieksekusi hari ini oleh regu tembak sekitar pukul 06.00 WIB.
Sembilan orang itu adalah empat orang berasal dari Nigeria, kemudian Indonesia, Brasil, dan Filipina, masing-masing satu orang. Sementara seorang warga Prancis yang dijadwalkan di tembak bersama mereka, masih harus menjalani proses hukum banding.
Mengenai proses eksekusinya seperti yang telah diterapkan pada terpidana mati sebelumnya, mereka akan diikat di sebuah tiang kayu di lapangan dan ditembak tepat di jantung oleh regu tembak yang terdiri dari 12 petugas dari Kepolisian RI.
Para penembak akan diberikan tanda oleh komandan pasukan yang memberikan tembakan peringatan. Hanya tiga dari 12 algojo yang senjatanya diisi peluru, agar para algojo tidak mengetahui jika senjatanya terisi.
Menurut prosedur eksekusi, yang ditetapkan dalam hukum Indonesia, jika putaran pertama peluru tidak membunuh mereka, mereka akan ditembak di kepala oleh senjata komandan.
Staf medis kemudian akan mengumumkan kematian sebelum tubuh mereka diserahkan kepada keluarga mereka.
SUMBER....... (www.tempo.co)
Bukannya tengah malam nanti eksekusinya??????
Link: http://adf.ly/1FxZxA