Jakarta - Uji materi UU MD3 ditolak MK, maka pemilihan Pimpinan DPR, MPR dan alat kelengkapan dewan tetap menggunakan sistem paket dengan dipilih langsung oleh anggotanya. PDIP meminta partai yang ingin berkoalisi cepat mengambil keputusan.
"Semula boarding passnya tanggal 25 Oktober (usai pelantikan Presiden-Wakil Presiden), tapi kita majukan jadi tanggal 1 Oktober 2014 (pelantikan DPR)," kata Ketua DPP PDIP Effendi Simbolon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (29/9/2014).
"Kalau waktu boarding pass kita tutup, ya kita berangkat. Memangnya kiamat," imbuhnya.
PDIP ingin agar partai-partai yang berhasrat gabung ke Jokowi-JK tak langsung mendapat kursi kabinet dengan masuk usai pelantikan Jokowi-JK. Namun partai-partai yang ingin bergabung itu juga harus siap bersama-sama di parlemen dengan bergabung sebelum hari pelantikan DPR.
"Kita harus satu dalam kebersamaan di parlemen, tidak hanya kepentingan di kabinet saja dong," kata Effendi.
Effendi menyebut ada dua hingga tiga partai yang potensial bergabung ke kubu Jokowi-JK, Effendi menyebut Partai Demokrat dan PPP.
"Saya kira yang berpeluang PPP dan Partai Demokrat, berpeluang mengamankan posisi pimpinan DPR, MPR, sampai Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan," tutur Effendi.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(dnu/trq)
sumber
kabinet not transaksional
Link: http://adf.ly/sSehs
"Semula boarding passnya tanggal 25 Oktober (usai pelantikan Presiden-Wakil Presiden), tapi kita majukan jadi tanggal 1 Oktober 2014 (pelantikan DPR)," kata Ketua DPP PDIP Effendi Simbolon di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (29/9/2014).
"Kalau waktu boarding pass kita tutup, ya kita berangkat. Memangnya kiamat," imbuhnya.
PDIP ingin agar partai-partai yang berhasrat gabung ke Jokowi-JK tak langsung mendapat kursi kabinet dengan masuk usai pelantikan Jokowi-JK. Namun partai-partai yang ingin bergabung itu juga harus siap bersama-sama di parlemen dengan bergabung sebelum hari pelantikan DPR.
"Kita harus satu dalam kebersamaan di parlemen, tidak hanya kepentingan di kabinet saja dong," kata Effendi.
Effendi menyebut ada dua hingga tiga partai yang potensial bergabung ke kubu Jokowi-JK, Effendi menyebut Partai Demokrat dan PPP.
"Saya kira yang berpeluang PPP dan Partai Demokrat, berpeluang mengamankan posisi pimpinan DPR, MPR, sampai Komisi dan Alat Kelengkapan Dewan," tutur Effendi.
Akhiri hari anda dengan menyimak beragam informasi penting dan menarik sepanjang hari ini, di "Reportase Malam" pukul 01.30 WIB, hanya di Trans TV
(dnu/trq)
sumber
kabinet not transaksional
Link: http://adf.ly/sSehs
