Korban Tewas di Kebun Raya Bogor Luka pada Kepala
![Korban Tewas di Kebun Raya Bogor Luka pada Kepala](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_t3LPnytQnRusjE70qK7Tqri569c95Y7GSGelGUQNC4Ke7RkkY3-j4BAejhjiyXXjCTdK0CO6sDkETzckM2KZUXRRpKMp0xL4JJuBCdKavDDCYVlm-nvlgU1dfuy1QweMI=s0-d)
Jenazah empat korban pohon tumbang di Kebun Raya Bogor dibawa pulang oleh keluarga masing-masing, setelah sempat diotopsi di ruang forensik Rumah Sakit PMI Bogor, Ahad 11 Januari 2015. Menurut Juru Bicara Rumah Sakit PMI, Yuda Waspada, sebagian besar korban tewas mengalami luka parah di kepala dan tubuh akibat tertimpa dahan pohon yang patah."Jasad mereka akan dikebumikan di kampung halaman masing-masing," kata Yuda.
Yuda mengatakan, korban pohon tumbang yang masuk ke Rumah Sakit PMI berjumlah 29 orang yang terdiri dari empat orang tewas dan 25 orang luka-luka. Ada seorang korban yang meninggal di lokasi kejadian dan 3 lainnya wafat di Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD). "Dua orang korban masih kritis," ujar Yuda.
Empat korban tewas yakni Saifulloh, Sarijo, Suryana, dan Supriyono. Sementara salah satu korban yang masih kritis bernama Rizki. Saat ini juga ada empat korban yang dizinkan pulang karena mengalami luka ringan. Sisanya masih dirawat di IGD dan ada yang sudah masuk ke ruang perawatan. "Kebanyakan luka di bagian kepala, tangan, punggung dan kaki," kata Yuda.
Kepala Konservasi Tanaman Kebun Raya Bogor, Didik Widiatmoko, mengatakan akan menanggung biaya pengobatan korban. Keluarga korban yang wafat akan diberikan santunan sebesar masing-masing Rp 15 juta. Sedangkan korban luka atau cacat mendapat santuna Rp 5 juta. Didik mengatakan telah berkoordinasi dengan PT Jasa Raharja untuk klaim asuransi pengunjung.
SUMBER
Link: http://adf.ly/w7SL7
Jenazah empat korban pohon tumbang di Kebun Raya Bogor dibawa pulang oleh keluarga masing-masing, setelah sempat diotopsi di ruang forensik Rumah Sakit PMI Bogor, Ahad 11 Januari 2015. Menurut Juru Bicara Rumah Sakit PMI, Yuda Waspada, sebagian besar korban tewas mengalami luka parah di kepala dan tubuh akibat tertimpa dahan pohon yang patah."Jasad mereka akan dikebumikan di kampung halaman masing-masing," kata Yuda.
Yuda mengatakan, korban pohon tumbang yang masuk ke Rumah Sakit PMI berjumlah 29 orang yang terdiri dari empat orang tewas dan 25 orang luka-luka. Ada seorang korban yang meninggal di lokasi kejadian dan 3 lainnya wafat di Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD). "Dua orang korban masih kritis," ujar Yuda.
Empat korban tewas yakni Saifulloh, Sarijo, Suryana, dan Supriyono. Sementara salah satu korban yang masih kritis bernama Rizki. Saat ini juga ada empat korban yang dizinkan pulang karena mengalami luka ringan. Sisanya masih dirawat di IGD dan ada yang sudah masuk ke ruang perawatan. "Kebanyakan luka di bagian kepala, tangan, punggung dan kaki," kata Yuda.
Kepala Konservasi Tanaman Kebun Raya Bogor, Didik Widiatmoko, mengatakan akan menanggung biaya pengobatan korban. Keluarga korban yang wafat akan diberikan santunan sebesar masing-masing Rp 15 juta. Sedangkan korban luka atau cacat mendapat santuna Rp 5 juta. Didik mengatakan telah berkoordinasi dengan PT Jasa Raharja untuk klaim asuransi pengunjung.
SUMBER
Link: http://adf.ly/w7SL7
![bagikan ke facebook FB Share](http://4.bp.blogspot.com/-WBHTxQyLMuw/TkAMYLJhOSI/AAAAAAAAgO4/465lu0O7L7I/s1600/facebook.png)
![publikasikan ke twitter Twitter Share](http://1.bp.blogspot.com/-k5oTZ-w4qUo/TkAMX9prZmI/AAAAAAAAgOw/ALlB8FpXkjo/s1600/twitter.png)