Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

[Jalur baru KKN ?] Kandungan Lokal Industri Migas Harus Capai 75%

Saturday, January 17, 2015
Target Kandungan Lokal Industri Migas Harus Capai 75%
Patricia Vicka - 17 Januari 2015 12:11 WIB

Kandungan Lokal Industri Migas Harus Capai 75%
Metrotvnews.com, Jakarta: Pemerintah berkomitmen meningkatkan kandungan lokal komponen komponen industri migas di Indonesia mencapai hingga 75 persen dalam lima tahun ke depan.

Peningkatan kandungan lokal di bidang industri migas, baik di sisi barang maupun jasa, dalam rangka meningkatkan nilai tambah dan alih teknologi sekaligus membuka lapangan kerja bagi tenaga tenaga profesional di Indonesia.

"Kami menyepakati kandungan lokal komponen barang yang baru mencapai 36 persen dan kandungan lokal komponen jasa yang baru mencapai 63 persen segera ditingkatkan pada kurun lima tahun mendatang. Saat ini investasi di bidang migas mencapai USD14 miliar per tahun," tutur Menteri Koordinator Martim, Indroyono Soesilo, dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu (17/1/2015).

Indroyono menambahkan kandungan lokal komponen barang, seperti pipa pemboran yang baru mencapai 25 persen, lumpuran pemboran yang baru mencapai 40 persen, pompa angguk yang baru mencapai 40 persen, dan kepala sumur (well head) yang baru mencapai 30 persen, akan ditingkatkan hingga mencapai 50 persen pada 2019.

"Sedangkan bidang jasa migas, kandungan lokal di bidang jasa pemboran yang saat ini baru mencapai 55 persen, segera ditingkatkan hingga 75 persen pada 2019. Sedang jasa survey, seismik dan studi geologi yang kandungan lokalnya baru 60 persen akan ditingkatkan menjadi 75 persen pada 2019," beber dia.

Upaya peningkatkan kandungan lokal jasa survey migas juga dilakukan dengan mengerahkan kemampuan dalam negeri yang ada, termasuk ketersediaan 12 kapal riset dan survey di Tanah Air guna mendukung kegiatan pemetaan batimetri, survey seismik dan pengampilan contoh batuan dasar laut.

Selain itu, Indroyono juga sepakat untuk memperkuat Tim Pemantau Penggunaan Komponen Dalam Negeri Industri Migas yang saat ini berada di Kementerian ESDM dengan tambahan perwakilan dari BPPT, ITB, ITS dan assosiasi assosiasi industri.

"Rekomendasi segera disiapkan selama satu bulan oleh Tim guna diusulkan untuk mendapatkan persetujuan Pemerintah tentang kebijakan penggunaan komponen dalam negeri di industri migas," ungkapnya.

Pembahasan mengenai kandungan lokal di industri migas ini disampaikan dalam rapat koordinasi (rakor) yang dipimpin langsung oleh Menko Maritim Indroyono Soesilo, Dirjen Migas, Kepala SKK Migas, Staf Ahli Menteri Perindustrian, Deputi TPSA BPPT serta dari pihak Asosiasi Pengusaha Migas Indonesia (APMI) dan Gabungan Usaha Penunjang Energi dan Migas.

Ok, jadi Kandungan Lokal ini bahasa teknisnya TDKN, dinyatakan dalam persentase.
Keadaan sekarang, kkks itu terkadang merugi dengan adanya target TKDN, karena untuk barang dengan kualitas yang sama biasanya barang produksi luar negeri lebih murah. Kebijakan ini akhirnya membuat KKKS menerima harga yang lebih mahal dengan embel2 membantu produsen dalam negeri.

Pertanyaannya, produsen dalam negeri nya siapa yang dibantu ? murni punya masyarakat umum, atau perusahaan punya elit juga ujung-ujungnya.

Tambah lagi yang bikin ane muak sama kebijakan TKDN adalah, saat ini hanya ada dua perusahaan yang bisa melakukan verifikasi terhadap nilai TKDN, yaitu SI dan Sucofindo.

"Capaian TKDN dan capaian BMP diverifikasi oleh surveyor independen yang ditunjuk oleh Menteri." - permen perindustrian 03 / pasal 24

"Memutuskan PT SI dan PT Sucofindo sebagai pelaksana verifikasi TKDN." - permen perindustrian 57 tahun 2006

yang ternyata ga full Indonesia punya...

Sebanyak 95 persen saham Sucofindo dimiliki pemerintah dan lima persen oleh SGS.
Saham Surveyor Indonesia sebanyak 4,4% dimiliki oleh Sucofindo, Societe Generale de Surveillace (SGS) memiliki 10,4%, dan pemerintah Indonesia 85,12%
sumber cuplikan 

dan satu lagi, dengan nina bobok regulasi seperti ini, apakah yakin mampu merangsan perusahaan lokal untuk berinovasi, atau justru malah bersantai karena merasa aman dibawah kebijakan ini.

thanks kaskus, ane jadi terbawa

sumber berita  (ekonomi.metrotvnews.com)

Dikutip dari: http://adf.ly/wM96U
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive