Pemerintah Indonesia dibawah kepemimpinan Jokowi saat ini memang sedang tegas dalam menangani illegal fishing. Melalui Menteri KKP Susi Pudjiastuti, pemerintah akan menenggelamkan kapal-kapal asing illegal fishing. Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, mengatakan jajarannya akan menenggelamkan 15 kapal illegal yang tertangkap saat mencuri ikan di perairan Indonesia. Hal itu dikatakan Susi di sela-sela sebuah acara di Yogyakarta, Rabu 10 Desember 2014.
"Tanggal 15 Desember mendatang kita akan tenggelamkan 15 kapal illegal," katanya.
Menurutnya, tidak semua kapal illegal yang tertangkap akan ditenggelamkan namun akan diberikan kepada nelayan kecil di perbatasan.
"Kita juga tidak akan melelang kapal illegal tersebut karena bisa saja bos pemilik kapal membelinya kembali," bebernya.
Dijelaskan Susi, upaya tegas menenggelamkan kapal illegal untuk mengurangi pencurian ikan, dan mengurangi kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia untuk mencuri ikan berkurang. Hal ini terlihat dari laporan data BPS mengenai Deflasi 3,7 persen.
"Kapal-kapal pencuri ikan akan takut masuk ke Indonesia, saat ini mungkin hanya berkisar 10 persan saja," jelasnya.
Susi mengungkapkan, penangkapan terbaru setidaknya ada dua kapal asing yang mencuri ikan dilaut Indonesia ditangkap. Dua kapal itu berbenderaa Thailand dan China.
"Kapal China ditarik ke Ambon, sementara Thailand ditarik ke Kalimantan," ujarnya.
SUMBER
Link: http://adf.ly/vAVH0
"Tanggal 15 Desember mendatang kita akan tenggelamkan 15 kapal illegal," katanya.
Menurutnya, tidak semua kapal illegal yang tertangkap akan ditenggelamkan namun akan diberikan kepada nelayan kecil di perbatasan.
"Kita juga tidak akan melelang kapal illegal tersebut karena bisa saja bos pemilik kapal membelinya kembali," bebernya.
Dijelaskan Susi, upaya tegas menenggelamkan kapal illegal untuk mengurangi pencurian ikan, dan mengurangi kapal asing yang masuk ke wilayah Indonesia untuk mencuri ikan berkurang. Hal ini terlihat dari laporan data BPS mengenai Deflasi 3,7 persen.
"Kapal-kapal pencuri ikan akan takut masuk ke Indonesia, saat ini mungkin hanya berkisar 10 persan saja," jelasnya.
Susi mengungkapkan, penangkapan terbaru setidaknya ada dua kapal asing yang mencuri ikan dilaut Indonesia ditangkap. Dua kapal itu berbenderaa Thailand dan China.
"Kapal China ditarik ke Ambon, sementara Thailand ditarik ke Kalimantan," ujarnya.
SUMBER
Link: http://adf.ly/vAVH0