Polisi terus memburu pelaku penembakan di Distrik Pirime, Lanny Jaya, Papua. Hal itu perlu dilakukan Polisi dan TNI guna menegakkan kewibawaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, dimana tindakan separatis yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata tersebut menyebabkan dua polisi di Papua tewas tertembak.
Kepolisian berusaha keras melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan di Distrik Pirime, Lanny Jaya, Papua. Pemda setempat dan ketua adat dirangkul untuk memudahkan penyelidikan, selain itu anggota khusus juga siap diterjunkan bila dibutuhkan.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie mengatakan, di pos pengamanan mudik di Simpang Lima, Semarang, usai memantau jalur mudik bersama Asisten Operasional Kapolri, Irjen Pol Arif Wachjunadi. Ia mengatakan perlu adanya sinergi dengan Pemda, TNI, dan Ketua adat untuk mengidentifikasi pelaku penembakan yang disebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
Polisi terus memburu pelaku penembakan yang menyebabkan terjadinya keresahan di Papua. Jadi intensitas terus dilakukan guna menjaga keamanan dan ketertiban pasca terjadinya penembakan yang menewaskan dua polisi tersebut.
"Kita tidak sebut nama (kelompok tertentu) karena bisa besarkan mereka. Kita harusnya kecilkan mereka agar tidak terbangun opini, maka Polda Papua dan Pemda setempat menyebut kelompok kriminal bersenjata," imbuhnya.
Ronny menjelaskan ada beberapa KKB di Papua dan identifikasinya sesuai dengan lokasi tempat kejadian. Masing-masing KKB memiliki kedekatan kelompok dengan masyarakat yang tidak bisa dibedakan.
Diketahui, dua anggota polisi tewas ketika diserang KKB hari Senin (28/7) kemarin. Saat itu delapan personil polisi berangkat dari Polres Lanny Jaya dengan menggunakan mobil, Senin (28/7) kemarin. Rombongan akan melakukan sambang desa di kampung Indawa dan Makki (60 km dari Tiom) Belum sampai tujuan, sekitar pkl 12.10 Wit, mereka diberondong di kampung Nambume.
Anggota Polri yang tewas yaitu Bripda Yoga Axsel Zethro Ginuny dan Bripda Zulkifly. Sementara itu dua lainnya terluka, sedangkan 4 selamat. Korban luka yaitu Bripda Alex Numberi dan Briptu Helskia Bonyadone yang dirujuk ke RS Bhayangkara Jayapura.
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2014/07/29/...Anggota-Polri-
Link: http://adf.ly/qhXHi