Quote: Bahas Gaza, Menlu Dunia Berkumpul di Paris
Prancis akan menjadi tuan rumah dalam pertemuan internasional yang membahas gencatan senjata di Gaza. Sejumlah menteri luar negeri, termasuk dari Amerika Serikat, Turki, dan Qatar akan hadir di Paris pada Sabtu, 26 Juli 2014.
"Pertemuan ini mendukung inisiatif gencatan senjata yang berjalan, terutama proposal dari Mesir. Tujuan kami adalah untuk memusatkan semua upaya internasional sehingga gencatan senjata bisa dilakukan secepat mungkin," demikian kata seorang sumber diplomatik Prancis kepada Reuters.
Pertemuan yang akan digelar Sabtu pagi waktu Paris ini juga akan dihadiri oleh Jerman, Italia, Inggris, dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton. Namun sayang, dalam perundingan ini, Israel, Hamas, dan Otoritas Palestina belum dihadirkan.
Pada 15 Juli lalu, Mesir mengajukan usulan gencatan senjata yang diiikuti dengan negosiasi di Kairo. Namun, usulan ini ditolak Hamas. Mesir merupakan negara yang pernah berkonflik panjang dengan Israel. Presiden ketiga Mesir Anwar Sadat bertaruh nyawa untuk mendamaikan kedua negara bertetangga itu. Kedua negara kemudian sepakat mengakhiri konflik selama 30 tahun dengan menandatangani perjanjian damai di Camp David pada September 1978.
Sementara itu, untuk alasan kemanusiaan, Israel dan Hamas sepakat melakukan gencatan senjata selama 12 jam pada Sabtu, 26 Juli 2014 yang dimulai pada pukul 08.00 waktu setempat. Dalam kurun waktu 12 jam, warga Gaza bisa melakukan pengiriman makanan, pemberian bantuan tenaga medis, dan evakuasi.
SUMBER
Prancis akan menjadi tuan rumah dalam pertemuan internasional yang membahas gencatan senjata di Gaza. Sejumlah menteri luar negeri, termasuk dari Amerika Serikat, Turki, dan Qatar akan hadir di Paris pada Sabtu, 26 Juli 2014.
"Pertemuan ini mendukung inisiatif gencatan senjata yang berjalan, terutama proposal dari Mesir. Tujuan kami adalah untuk memusatkan semua upaya internasional sehingga gencatan senjata bisa dilakukan secepat mungkin," demikian kata seorang sumber diplomatik Prancis kepada Reuters.
Pertemuan yang akan digelar Sabtu pagi waktu Paris ini juga akan dihadiri oleh Jerman, Italia, Inggris, dan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton. Namun sayang, dalam perundingan ini, Israel, Hamas, dan Otoritas Palestina belum dihadirkan.
Pada 15 Juli lalu, Mesir mengajukan usulan gencatan senjata yang diiikuti dengan negosiasi di Kairo. Namun, usulan ini ditolak Hamas. Mesir merupakan negara yang pernah berkonflik panjang dengan Israel. Presiden ketiga Mesir Anwar Sadat bertaruh nyawa untuk mendamaikan kedua negara bertetangga itu. Kedua negara kemudian sepakat mengakhiri konflik selama 30 tahun dengan menandatangani perjanjian damai di Camp David pada September 1978.
Sementara itu, untuk alasan kemanusiaan, Israel dan Hamas sepakat melakukan gencatan senjata selama 12 jam pada Sabtu, 26 Juli 2014 yang dimulai pada pukul 08.00 waktu setempat. Dalam kurun waktu 12 jam, warga Gaza bisa melakukan pengiriman makanan, pemberian bantuan tenaga medis, dan evakuasi.
SUMBER
tanggapannya agan dan mbaknya gimana nih ?
ya semoga aja bisa menemukan jalan terbaik lah ya