Quote:Perhelatan World Cities Summit 2014 di Sands & Expo Exhibition Center, Marina Bay, dimanfaatkan Pemerintah Kota Bandung merealisasikan beberapa program jangka menengah. Satu di antara prioritas adalah program magang bagi para kepala dinas di lingkungan SKPD Pemkot Bandung.
Dalam sesi hari ini, Pemkot Bandung menandatangani realisasi rencana program magang bagi para pemimpin di masing-masing dinas. Menurut Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, langkah ini memiliki beberapa arti strategis.
"Namun yang paling penting adalah para kepala dinas tersebut benar-benar memiliki gambaran apa yang terjadi sekarang, dan bagaimana mereka akan melakukan sebuah terobosan. Langkah ini sangat positif, dan saya harap segera ada realisasi setelah mereka magang," jelas Ridwan, hari ini, di sela-sela Pertemuan para Pemimpin Muda se-Dunia.
Proses penandatangan pola kerja sama dilakukan Pemkot Bandung dengan pihak Kementerian Luar Negeri Singapura. Beberapa item menjadi titik konsentrasi Pemkot Bandung antara lain pembelajaran tentang cara menata taman, membereskan serta mengatur selokan dan mengembalikan fungsi trotoar.
"Pilihan ini harus kami lakukan, karena berkaca pada apa yang terjadi dengan Jakarta, saya tak bisa menangani Bandung dengan cara-cara biasa. Istilahnya, menata dan mengendalikan Bandung tidak bisa dengan sistem business as usual. Apa yang saya pilih adalah business as unusual," kata Ridwan.
Sebagai pekerjaan menata kota dengan cara-cara yang tak biasa, Ridwan memastikan kalau beberapa aspek terobosan menjadi prioritas. Ia menyebutkan seperti pembangunan monorel dan penataan transportasi publik. Hal itu diimbangi dengan program jangka pendek seperti reformasi administrasi.
"Saya optimis, jika hal ini bisa terus berlangsung, Bandung benar-benar akan menjadi kota pintar," tegas pria kelahiran 4 Oktober ini. sumber
kayaknya konsep "magang kepala dinas" emang perlu ditiru daerah laen, drpd habisin duit buat studi banding anggota DPRD yg gk jelas tujuannya