MERDEKA.COM. Lembaga survei nasional Pol-Tracking Institute melakukan survei terhadap pemilih dua pasang capres Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK. Survei dilakukan terhadap sembilan jenis pekerjaan yang akan memilih di Pilpres 9 Juli nanti.
Hasilnya, pasangan Jokowi-JK lebih mendominasi dari sembilan profesi yang disurvei termasuk yang tidak bekerja atau pengangguran. Sementara Prabowo-Hatta, hanya unggul pemilih yang bergelut di bidang buruh, pengusaha, PNS dan mahasiswa.
Direktur Eksekutif Pol-tracking Institute, Hanta Yuda AR menjelaskan, seperti petani atau nelayan baik penggarap maupun pemilik lebih memilih Jokowi-JK. Begitu juga profesi pedagang kecil dan pegawai swasta yang akan memilih Jokowi-JK.
"Petani/nelayan penggarap, Jokowi-JK 48,5 persen, pemilik petani/nelayan Jokowi-JK 48,5 persen dan Prabowo-Hatta 42,1 persen," jelas Hanta saat memaparkan hasil surveinya di di Morrissey Hotel, lecture 1 & 2 Jalan KH. Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Selatan, Minggu (15/6).
Ibu rumah tangga dan tidak bekerja pun lebih memilih Jokowi-JK. Sementara Prabowo-Hatta banyak dipilih oleh Buruh, pengusaha, PNS dan mahasiswa.
"Berdasarkan sebaran pemilih, pasangan Prabowo-Hatta unggul di kluster pemilih PNS/pensiun (53,3%), pedagang besar(51,6%), dan mahasiswa/sekolah (48,3%). Sedangkan pasangan Jokowi-JK paling unggul di kluster pemilih ibu rumah tangga(55,8%), tidak bekerja(54,1%),dan pedagang kecil(52,4%)," tegas dia.
Survei dilakukan terhadap 2010 responden di seluruh Indonesia yang sudah memiliki hak pilih dalam pemilu. Margin of error kurang lebih 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Pengambilan data dilakukan dengan wawancara pada 26 Mei sampai 3 Juni 2014 secara serentak di 33 provinsi. Survei ini dibiayai sendiri oleh PT Poltracking Indonesia yang bersifat independen dan non-konsultatif.
Berikut hasil lengkap pemilih Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK berdasarkan profesi yang dilakukan Pol-Tracking Institute:
1. Petani/nelayan penggarap
Prabowo-Hatta 38,3 persen
Jokowi-JK 48,5 persen
2. Petani/nelayan pemilik
Prabowo-Hatta 42,1 persen
Jokowi-JK 48,5 persen
3. Buruh/tukang (kayu, batu)
Prabowo-Hatta 44,9 persen
Jokowi-JK 44,1 persen
4. Pedagang kecil
Prabowo-Hatta 39,8 persen
Jokowi-JK 52,4 persen
5. Pengusaha
Prabowo-Hatta 46,5 persen
Jokowi-JK 38 persen
6. PNS/pensiunan
Prabowo-Hatta 53,3 persen
Jokowi-JK 34,3 persen
7. Pegawai swasta
Prabowo-Hatta 39,7 persen
Jokowi-JK 52,1 persen
8. Ibu Rumah Tangga
Prabowo-Hatta 35,4 persen
Jokowi-JK 55,8 persen
9. Mahasiswa/Sekolah
Prabowo-Hatta 48,3 persen
Jokowi-JK 40,4 persen
10. Tidak bekerja
Prabowo-Hatta 31,1 persen
Jokowi-JK 54,1 persen
11. Lainnya
Prabowo-Hatta 48,8 persen
Jokowi-JK 40,7 persen
Sumber : https://id.berita.yahoo.com/pengangg...070446919.html
Nah lohhhhhhhh........terbukti ternyata pendukung Jokowi memang banayk pengangguran terutama dari PDIP dan anak-anak Kaskus yg masih ingusan.