Ketua Tim Relawan Suara Kebangsaan Tionghoa, Eddie Kusuma, menegaskan Persatuan Pengusaha Etnis Tionghoa mendukung capres nomor urut 1 Prabowo Subianto dalam laga Pilpres 9 Juli mendatang.
"Masyarakat Tionghoa bertekad bulat mendukung Prabowo Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden. Prabowo adalah orang yang bisa tegas, mengutamankan kepentingan rakyat yang bisa memajukan Indonesia," beber Ketua Tim Relawan Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia, Eddie Kusuma, Sabtu (14/6) dalam pesan elektroniknya di Jakarta.
Eddie menyebutkan, terdapat ratusan pengusaha yang bergabung dalam kubunya dan yang ada di daerah siap membantu Prabowo-Hatta dalam bersaing menghadapi kubu Jokowi-JK. Hal itu dibuktikan saat deklarasi mereka yang berlangsung di Ancol, Jakarta, Rabu (11/6) kemarin.
Ia meyakini, Prabowo tidak terlibat dalam tragedi 1998. Menurutnya, mantan panglima Kostrad tersebut hanya menjadi korban kepentingan politik pihak-pihak lain. "Saya sudah menyelidiki semua. Itu hanya tuduhan-tuduhan belaka," katanya.
Edi memastikan, etnis Tionghoa tak akan terpengaruh isu pelanggaran HAM yang santer berhembus untuk Prabowo lantaran dianggap hanya sebuah kampanye hitam. "Tionghoa sekarang sadar itu black campaign. Sekarang semua sudah ada di Prabowo," tandasnya.
Sumber
lanjut gan...
"Masyarakat Tionghoa bertekad bulat mendukung Prabowo Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden. Prabowo adalah orang yang bisa tegas, mengutamankan kepentingan rakyat yang bisa memajukan Indonesia," beber Ketua Tim Relawan Suara Kebangsaan Tionghoa Indonesia, Eddie Kusuma, Sabtu (14/6) dalam pesan elektroniknya di Jakarta.
Eddie menyebutkan, terdapat ratusan pengusaha yang bergabung dalam kubunya dan yang ada di daerah siap membantu Prabowo-Hatta dalam bersaing menghadapi kubu Jokowi-JK. Hal itu dibuktikan saat deklarasi mereka yang berlangsung di Ancol, Jakarta, Rabu (11/6) kemarin.
Ia meyakini, Prabowo tidak terlibat dalam tragedi 1998. Menurutnya, mantan panglima Kostrad tersebut hanya menjadi korban kepentingan politik pihak-pihak lain. "Saya sudah menyelidiki semua. Itu hanya tuduhan-tuduhan belaka," katanya.
Edi memastikan, etnis Tionghoa tak akan terpengaruh isu pelanggaran HAM yang santer berhembus untuk Prabowo lantaran dianggap hanya sebuah kampanye hitam. "Tionghoa sekarang sadar itu black campaign. Sekarang semua sudah ada di Prabowo," tandasnya.
Sumber
lanjut gan...