Antara Sumbar- Gedung Conventon Hall Universitas Andalas (Unand) Padang penuh sesak dengan mahasiswa dan masyarakat yang menunggu kedatangan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang rencananya memberikan kuliah umum, Sabtu.
![[imagetag]](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_sem17BFXU0kS8EOcfB0nv-hqEt6C_Vq1ODBTeUzDXgJ1tqhr3qx0WVx8JFKp4gyHHJEfx-UC6XZbIa2whbUsxeNsz1bYcWciaPmcYHU5cYrS-cmukEQJko5_sqobx_X5AjiuLSzc_M=s0-d)
Menurut Kepala Sub Bagian Humas dan Protokol Unand Eriyanti di Padang, Sabtu, menyebutkan banyaknya mahasiswa dan masyarakat yang tidak kebagian tempat duduk dan memilih berdiri.
Mahasiswa atau masyarakat yang ingin mengikuti kuliah umum dan melihat langsung Jokowi namun tidak kebagian tempat duduk di dalam gedung, sebutnya, di bagian luar gedung disediakan televisi.
"Padatnya pengunjung ini terjadi karena tingginya antusiasme masyarakat terhadap kepala daerah yang namanya sudah terkenal tersebut," katanya.
Selain itu, imbuhnya, keinginan melihat dan mengenal langsung Jokowi lebih dekat menjadi menjadi alasan utama juga banyaknya yang datang.
Lebih lanjut katanya, penuh sesaknya gedung ini dikarenakan kapasitas yang tidak mencukupi. "Ada kemungkinan nantinya akan dipindahkan ke tempat alternatif yang telah disiapkan sebelumnya, seperti halnya Auditorium Unand," sebutnya.
Selain memberikan kuliah umum, Jokowi rencananya dalam kunjungan juga akan melihat beberapa bangunan di lingkungan sekitar Unand.
Selain itu juga akan mengadakan diskusi singkat dengan seluruh pimpinan Unand.
"Meskipun demikian, semua ini tergantung dari keputusan Jokowi dan staffnya pada kunjungan nanti," katanya.
Dia berharap dengan kedatangan Jokowi ini nantinya ada dampak positif terutama bagi perkembangan Unand. (**/den/jno)
sumber antara news
Menurut Kepala Sub Bagian Humas dan Protokol Unand Eriyanti di Padang, Sabtu, menyebutkan banyaknya mahasiswa dan masyarakat yang tidak kebagian tempat duduk dan memilih berdiri.
Mahasiswa atau masyarakat yang ingin mengikuti kuliah umum dan melihat langsung Jokowi namun tidak kebagian tempat duduk di dalam gedung, sebutnya, di bagian luar gedung disediakan televisi.
"Padatnya pengunjung ini terjadi karena tingginya antusiasme masyarakat terhadap kepala daerah yang namanya sudah terkenal tersebut," katanya.
Selain itu, imbuhnya, keinginan melihat dan mengenal langsung Jokowi lebih dekat menjadi menjadi alasan utama juga banyaknya yang datang.
Lebih lanjut katanya, penuh sesaknya gedung ini dikarenakan kapasitas yang tidak mencukupi. "Ada kemungkinan nantinya akan dipindahkan ke tempat alternatif yang telah disiapkan sebelumnya, seperti halnya Auditorium Unand," sebutnya.
Selain memberikan kuliah umum, Jokowi rencananya dalam kunjungan juga akan melihat beberapa bangunan di lingkungan sekitar Unand.
Selain itu juga akan mengadakan diskusi singkat dengan seluruh pimpinan Unand.
"Meskipun demikian, semua ini tergantung dari keputusan Jokowi dan staffnya pada kunjungan nanti," katanya.
Dia berharap dengan kedatangan Jokowi ini nantinya ada dampak positif terutama bagi perkembangan Unand. (**/den/jno)
sumber antara news
