Romy Temui Jokowi, Laporkan Hasil Muktamar PPP

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar VIII di Surabaya, Romahurmuziy, datang ke rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, untuk menemui presiden terpilih Joko Widodo. Dengan iring-iringan lima mobil, Romy dan rombongannya datang pukul 18.50 WIB.
"Kami datang untuk melaporkan hasil Muktamar VIII PPP di Surabaya," kata Romy sebelum masuk ke rumah dinas, Sabtu, 18 Oktober 2014. Hasil muktamar, kata Rommy, PPP mendukung pemerintahan presiden terpilih Jokowi. Terkait dengan berpindah koalisi, Romy enggan menjawab.

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil Muktamar VIII di Surabaya, Romahurmuziy, datang ke rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, untuk menemui presiden terpilih Joko Widodo. Dengan iring-iringan lima mobil, Romy dan rombongannya datang pukul 18.50 WIB.
"Kami datang untuk melaporkan hasil Muktamar VIII PPP di Surabaya," kata Romy sebelum masuk ke rumah dinas, Sabtu, 18 Oktober 2014. Hasil muktamar, kata Rommy, PPP mendukung pemerintahan presiden terpilih Jokowi. Terkait dengan berpindah koalisi, Romy enggan menjawab.
Ihwal posisi PPP di pemerintahan ke depan, Romy menolak membahas itu. Menurut dia, pertemuan dengan Jokowi tak membahas posisi menteri di kabinet. "Itu nanti dulu," ujar Romy yang mengenakan batik lengan panjang warna hijau bermotif Ka'bah.
Romy datang bersama Sekretaris Jenderal PPP yang baru Moch. Aunur Rofiq dan Bendahara Umum PPP Nurhayati serta para formatur. Pengurus PPP lainnya rencananya diumumkan Jumat, pekan depan. "Karena baru terpilih, pengurus DPP masih ketua, sekjen, dan bendahara," ucapnya didampingi Wakil Ketua Umum sebelumnya, Suharso Monoarfa dan Emron Pangkapi.
Muktamar VIII PPP diadakan Rabu-Jumat, 14-17 Oktober 2014, di Surabaya. Hasilnya mendukung pemerintahan Jokowi dan secara aklamasi memilih Romahurmuziy sebagai Ketua Umum PPP yang baru. Hasil muktamar ini menuai kontroversi karena belum ada islah dengan PPP kubu Suryadharma Ali.
SUMBER
Dikutip dari: http://adf.ly/szdFO


