Please disable ad-blocker to view this page



SITUS BERITA TERBARU

[Semoga Turun Terus] Harga Minyak Turun, Terendah Empat Tahun Terakhir

Tuesday, October 14, 2014
Sumber : http://www.fastnews.today/article/ha...tahun-terakhir

Harga Minyak Turun, Terendah Empat Tahun Terakhir



FASTNEWS, New York (14/10) - Harga minyak turun lagi pada Selasa pagi ini (Senin waktu New York AS), bahkan minyak Brent mencatatkan harga terendah dalam empat tahun terakhir. Patokan harga AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November, turun delapan sen, menjadi ditutup pada USD 85,74 per barel, harga terendah sejak Desember 2012. Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman November, patokan internasional, turun USD 1,32 menjadi ditutup pada USD 88,89 per barel di perdagangan London, tingkat terendah sejak akhir 2010.

Turunnya, harga minyak mentah mengindikasikan, produsen tak punya niat untuk memangkas produksi, di tengah meningkatnya kekhawatiran kelebihan pasokan yang diungkap OPEC. "Pasar mengambil "situasi bearish" setelah komentar-komentar terakhir dari beberapa anggota Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) menunjukkan kepuasan dengan situasi kelebihan pasokan," kata Matt Smith dari Schneider Electric kepada AFP seperti dikutip ANTARA News.

Arab Saudi, negara anggota terkemuka OPEC mengisyaratkan rasa nyaman dengan harga sekitar USD 90. AFP menyebut, Arab Saudi lebih memperhatikan pangsa pasar daripada harga. Selain Arab Saudi dan Iran, Irak menjadi eksportir minyak mentah terbaru OPEC yang menurunkan harga jualnya. "Irak sekarang menjadi anggota OPEC utama ketiga yang secara signifikan menurunkan harga jualnya dibandingkan dengan harga patokan internasional. Sementara itu, tidak ada indikasi dari OPEC untuk menahan turunnya harga minyak," ungkap analis Commerzbank.

Sebelumnya, Menteri Perminyakan Kuwait Ali al-Omair pada Minggu (12/10) mengatakan, penurunan harga minyak mentah akan kembali pulih atau kembali naik selama musim dingin di belahan bumi utara. Namun, saat ini, OPEC tak mungkin melawan penurunan harga ini dalam jangka pendek. "Kami berharap (harga minyak) meningkat di musim dingin atau setidaknya mempertahankan tingkat saat ini," kata Omair, dikutip oleh kantor berita resmi KUNA sembari menegaskan, Kuwait belum menerima undangan pertemuan keadaan darurat OPEC meski Venezuela sudah memintanya.
Kendati turun, Al-Omair memastikan, harga minyak tidak akan turun hingga di bawah USD 76-77. Karena harga level ini merupakan biaya produksi di Rusia dan Amerika Serikat. Penurunan ini diperkirakan karena faktor geopolitik, kenaikan persediaan dan perkiraan negatif untuk pertumbuhan ekonomi lobal. (FN-1)


Sementara Aman BBM Subsidinya Gan..

Dikutip dari: http://adf.ly/srKyX
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive