
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai kerasan tinggal di Istana Merdeka yang terletak di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Di lokasi itu, selain berdiri Istana Merdeka juga terdapat bangunan Istana Negara, Kantor Kepresidenan, Bina Graha, dan Wisma Negara.
Sejak Senin (20/10), Jokowi mengawali kehidupannya sebagai pemimpin bangsa di negeri berpenduduk 250.000.000 jiwa ini setelah dilantik bersama Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, periode 2014-2019. Sebagai pemimpin, Jokowi wajib bertempat tinggal di Istana Merdeka, yang selama ini dikenal sebagai kediaman resmi bagi Presiden.
"Saya enak tidurnya yah, enak," kata Jokowi usai menerima Perdana Menteri Papua Nugini Peter O'Neill di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (21/10).
Di sisi lain, bangunan Istana yang ada, rata-rata telah berusia di atas satu abad. Dia mengaku terbiasa tinggal di gedung tua. Ketika menjabat Walikota Solo, Jokowi juga menempati gedung tua gaya Eropa, yang terkenal dengan sebutan Loji Gandrung.
Pada tahun 2012, ketika terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, Jokowi pun menempati rumah dinas yang berlokasi di Jalan Taman Suropati 7, Jakarta. Gedung yang ditempati Jokowi beserta keluarga di Kawasan Menteng itu adalah sebuah bangunan peninggalan Belanda.
Rumah itu pernah dijadikan sebagai tempat tinggal Mr GJ Bisschop, seorang Burgermeester (walikota) pertama dari Gemeenteraad Batavia, yang memerintah Batavia pada 1916 sampai 29 Juni 1920.
"Saya dulu di Solo juga gedung tua. Di sini juga gedung tua. Di jakarta kemarin juga begitu. Saya menempati Istana Merdeka," kata Jokowi.
Dia mengatakan tidak akan merenovasi bangunan Istana. Sebab, bagi Jokowi, yang penting gedung itu layak digunakan sebagai tempat bekerja.
"Saya tidak perlu merenovasi Istana, yang penting semua bisa dipakai bekerja," kata Jokowi.
Sumber
Tidur yang cukup ya pak Jokowi, Ingat jaga kesehatan
Dikutip dari: http://adf.ly/t5gmY


