Menjelang pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2014, harga sejumlah kebutuhan di pasar-pasar tradisional melambung. Contohnya cabe merah kriting. Harganya saat ini makin pedas saja.
Hal ini kontan membuat ibu rumah tangga kelimpungan. Pantauan di Pasar Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara harga sembako dan bumbu-bumbuan kenaikannya bervariasi.
Harga cabe merah keriting melonjak hingga hingga 100 persen dari biasanya Rp20 ribu/Kg menjadi Rp40 ribu/Kg. Harga telor ayam dan minyak goreng juga naik. Telor ayam kini dijual di kisaran Rp21.000-Rp23.000/Kg dan minyak goreng curah naik Rp2.000/Kg menjadi Rp13.000/Kg. Gula pasir eceran naik Rp500/Kg menjadi Rp14.000/kg dan terigu eceran dijual Rp8.500/Kg dari Rp7.500/Kg. Pasaran beras juga naik berkisar Rp15.000/karung isi 20 Kg mulai dari Rp265.000.
Halimah, pedagang, menunjukkan cabe yang harganya melambung.
MAKIN LIAR
Yulia berharap pejabat terkait segera blusukan ke pasar, sehingga mengetahui persis seputar kenaikan harga sembako. Ia khawatir bila harga tidak segera dikendalilan pemerintah bakal semakin liar.
"Presiden terpilih Jokowi nantinya juga jangan cuma ngobral janji untuk menstabilkan harga, kami butuh bukti," tandas Yulia.
Merangkaknya harga sembako juga dikeluhkan pedagang. "Jangankan pembeli, kami saja makin pusing, karena harga-harga naik terus. Modal jadi terkuras sedangkan untungnya tipis," kata Halimah, pedagang di Pasar Rawa Badak.
SUMBER
Lebih Mantab Cabe-Cabean daripada Cabe Merah
Dikutip dari: http://adf.ly/srQAE
