Liputan6.com, Jakarta - Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) dalam hitungan hari segera mengumumkan jajaran kabinet menterinya. Dalam hal ini, Jokowi diminta benar benar memperhatikan rekam jejak calon menterinya, salah satunya yang memegang tampuk pimpinan di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).Direktur Eksekutif Energy Watch Ferdinand Hutahaean mengatakan saat ini sektor energi mempunyai banyak masalah dan untuk memperbaikinya dibutuhkan sosok yang kuat dan loyal.Ia menyarankan agar sosok yang dipilih tidak pernah mempunyai rekam jejak atau track record yang jelek dalam hal apapun seperti kasus korupsi dan masalah lain."Sosok Menteri ESDM yang baru harus bisa menjaga jarak dengan para mafia migas," ujar dia di Jakarta, Sabtu (18/10/2014).Sejumlah nama disebut-sebut calon kuat Menteri ESDM adalah Raden Priyono (Mantan Kepala BP Migas), Darwin Silalahi (Presiden Direktur Shell Indonesia), Kuntoro Mangkusubroto (Kepala UKP4), Karen Agustiawan (Mantan Dirut Pertamina), dan Arie Soemarno (Mantan Dirut Pertamina dan Mantan Dirut Petral).Adapula Ahmad Faisal (Mantan Direktur Niaga), Sugiharto (Komisaris Utama), Hanung Budya (Direktur Pemasaran Niaga).Menurut dia sebaiknya pimpinan Kementerian ESDM dan instansi lain seperti SKK migas dan Pertamina tidak dipegang orang lama. Alasannya, lembaga tersebut dinilai masih rentan dipengaruhi mafia migas.Menurut dia sosok Menteri ESDM yang baru juga tidak boleh diperintah asing atau para trader gas. "Jika rentan dipengaruhi maka perintah Jokowi tidak akan jalan dan rentan konflik kepentingan," tegas dia.(Nrm)
Sumber : http://m.liputan6.com/bisnis/read/21...aru-dan-bersih
yang jadi pertannyaan memang berani menjaga jarak dengan mafia migas?
Dikutip dari: http://adf.ly/szTh4
Sumber : http://m.liputan6.com/bisnis/read/21...aru-dan-bersih
yang jadi pertannyaan memang berani menjaga jarak dengan mafia migas?
Dikutip dari: http://adf.ly/szTh4
