SITUS BERITA TERBARU

Walikota Surabaya semprot wartawan di depan pejabat

Thursday, October 17, 2013
[imagetag]


Walikota Surabaya Tri Rismaharini dianggap bertindak berlebihan dan mempermalukan wartawan Jawa Pos Ilham Wancoko di depan umum sebelum sidang paripurna DPRD Surabaya, Rabu (16/10/2013).

Walikota yang akrab disapa Risma tersebut memaki-maki dan mempermalukan Ilham di depan puluhan pejabat, anggota dewan dan wartawan karena dianggap membuat berita tentang mobil dinas anggota dewan. �Kenapa kamu menulis berita itu, apa gak ada berita yang lain,� cetus Risma sambil menunjuk-nunjuk jarinya di depan Ilham dengan suara keras.

Sontak saja, peristiwa tersebut menarik perhatian seluruh undangan diantaranya pejabat Pemkot dan anggota dewan yang hadir. Padahal, pemberitaan yang menulis tentang mobil dinas tersebut sama sekali tidak menyinggung Walikota Surabaya.

Akibatnya, Ilham yang mendapat intervensi dari Walikota hanya bisa terdiam karena malu dan kaget. �Pokoknya saya gak mau menjawab pertanyaanmu lagi. Awas nanti saya laporkan Pak Dahlan Iskan,� tegas Risma.

Sementara itu, Ilham yang kaget karena langsung disemprot Risma sempat membela diri dengan menyebut pemberitaan itu adalah komentar Ketua Komisi D, Baktiono. �Tapi itu kan komentarnya pak Baktiono (Ketua Komisi D) bu. Bukan tentang Pemkot,� jawab Ilham.

Langsung saja, Risma yang sudah terlanjur marah dengan tegas memprotes berita itu ditulis. �Kurang apa saya coba? Pokoknya saya gak mau jawab pertanyaanmu lagi. Kayak gak ada berita lain aja,� katanya.

Mengetahui kejadian ini, Ketua DPRD Surabaya M. Machmud yang berada tak jauh langsung mendatangi walikota dan Ilham untuk menenangkan suasana dengan menjelaskan menjelaskan kepada walikota terkait fakta dibalik sebuah berita.

Terkait berita yang ditulisnya, Ilham mengaku tidak menyinggung kebijakan walikota terkait mobil dinas. Bahkan, dalam berita yang dimuat Jawa Pos, Selasa (15/10/13) itu dijelaskan mobil dinas Pemkot dikandangkan pada hari raya Idul Adha, tapi mobil dinas anggota dewan sebaliknya sehingga bisa digunakan untuk kepentingan pribadi.

�Wawancara itu komentar Baktiono yang juga mengkritisi mobil Ketua dewan dapat jatah bensin dan diganti jika rusak. Sedangkan anggota dewan lainya tidak. Aneh kok walikota yang emosi,� katanya.

Diketahui, Walikota Surabaya kebetulan berada di DPRD Surabaya menghadiri sidang paripurna yang membahas pandangan umum fraksi soal Raperda pengelolaan sampah. Namun, rapat yang dijadwalkan mulai jam 10.00 molor sampai pukul 13.05.

Akibatnya, beberapa undangan seperti Walikota Surabaya Tri Rismaharini terpaksa meninggalkan tempat karena terlalu lama menunggu dan digantikan Sekkota Hendro Gunawan.
sumber

kasihan banget tuh wartawan,,
di permaluin di depan umum,,, [imagetag][imagetag][imagetag][imagetag][imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive