![[imagetag]](http://imageshack.com/scaled/800x600/534/rph7.jpg)
Ahmad Zaky pernah membeli rumah seharga Rp 6 miliar di Jalan Samali, Pasar Minggu, Jaksel. Rumah itu kemudian dihuni Luthfi Hasan Ishaaq yang saat itu menjabat Presiden PKS.
"Bayar cash bertahap," kata Zaky bersaksi di sidang lanjutan Luthfi Hasan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senun (7/10/2013).
Rumah seharga Rp 6 miliar ini dibeli pada tahun 2011. Setelah direnovasi, Rumah ditempati Luthfi pada tahun 2012.
"Setelah saya rehab, ditempati Luthfi sebaga sewa. Tapi tidak pernah minta uang sewanya karena dia guru ngaji saya," tuturnya.
Dalam kesaksiannya, Zaky yang juga sespri Luthfi mengaku pernah meminjamkan uang Rp 300 juta ke bosnya itu. "Pak Luthfi pinjam ke saya buat sekolah anaknya Rp 300 juta," paparnya.
sumber detik..com: http://news.detik..com/read/2013/10/...-hasan?9922022
BUKTI AHMAD ZAKY HANYA SEORANG SUPIR
sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2...epada-istrinya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ahmad Zaky, sopir pribadi mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq, mengaku berprofesi sebagai konsultan kepada istrinya, Linda Silviana.
Zaky tak pernah mengungkap apa profesi sebenarnya kepada sang istri sampai saat ini.
Hal itu disampaikan Linda Silviana, istri Zaky saat bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa Ahmad Fathanah di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (16/9/2013) siang.
"Pekerjaan suami saya konsultan, tapi tak tahu konsultan apa," kata Linda saat ditanyai Jaksa KPK Rini Triningsih.
Linda juga tak mengetahui, apa hubungan antara Fathanah dengan Zaky. Meski, ia mengaku sempat ditransfer Rp1 miliar oleh teman dekat Luthfi Hasan Ishaaq itu.
"Suami saya kenal dalam hubungan bisnis. Tapi saya tak tahu persis," ujarnya.
Saat ditanya apakah Linda mengetahui aktivitas lain dari suaminya, ia pun menerangkan Zaky merupakan anggota Bidang Ekonomi DPP PKS. Lantaran itu, dia kenal dengan Luthfi Hasan Ishaaq.
"Yang saya tahu di kantor DPP PKS. Dia di bidang ekonomi," katanya.
comment: Supir sekaligus Sekretaris Pribadi sekaligus tukang angkut koper sekaligus tukang semir sepatu LHI berani pasang badan untuk tuan nya, tidak perduli bahwa dia sudah di sumpah di bawah Al Quran , tetap saja berbohong di depan Hakim dan Tuhan nya, tidak takut akan api neraka demi menyelamatkan tuan nya.
Jawaban yang sangat tidak masuk akal alias berbohong kerap kali di ucapkan di dalam sidang korupsi daging sapi ini baik oleh para terdakwa yang merupakan petinggi PKS maupun para saksi-saksi, demi untuk melindungi partai dan tuan nya yang mantan tukang service sofa.....ruarrrr biasaaa.....semoga tidak lama lagi akan ruarrr binasa dalam api neraka....kita doakan agar manusia-manusia seperti ini cepat-cepat saja dipanggil Tuhan....yang setuju bilang AMIN....yang tidak setuju semoga cepat dipanggil KPK...
