SITUS BERITA TERBARU

Presiden SBY dan Xi Jinping Tingkatkan Kerjasama Ekonomi Hingga Antariksa

Monday, October 21, 2013
Fuzhou - Pada masa lampau jalur sutera yang dikenal sebagai jalur perdagangan antara China dengan negara-negara Asia lainnya kini dibangkitkan kembali dalam konteks kekinian. Jalur sutera 'modern' kini dibangun dengan interconnectivity laut, udara, dan komunikasi digital secara langsung antara Indonesia-China.

"Tinggi dan berkembangnya budaya benua Asia tidak terlepas dari peran Jalur Sutra yang terjalin antara China dan negara-negara Asia lainnya, termasuk Indonesia, berabad-abad yang lalu," kata Duta Besar RI Imron Cotan saat bertemu pejabat nomor satu Fujian, Sekretaris Partai Komunis Tiongkok (PKT) Fujian, You Quan di Fuzhou tanggal 26 September 2013, dikutip dari siaran pers Kedutaan Besar Indonesia untuk China, Jumat (27/9/2013).

Menurutnya, terciptanya jalur sutra baru akan membantu memperat hubungan kedua negara, juga akan mendorong secara signifikan investasi dan perdagangan dua arah antara Indonesia dan China.

Imron menggarisbawahi arti strategis Fujian dalam memainkan peran menghubungkan Indonesia-Tiongkok secara langsung. Fujian juga merupakan wilayah asal mayoritas penduduk Indonesia keturunan bangsa China.

Sekretaris Partai Komunis Tiongkok (PKT) Fujian, You Quan yang didampingi oleh Sekjen PKT Fujian, Mr. Ye Shuangyu dan Wakil Gubernur Mr. Zheng Xiaosong menyatakan sepakat dengan Imron. Quan menegaskan Provinsi Fujian berkeinginan pula untuk turut meningkatkan kerjasama kedua negara melalui penciptaan konektivitas langsung antara Indonesia dan Fujian.

Menurut You Quan, Fujian didukung oleh tiga kota pelabuhan utama, sehingga memiliki kemampuan yang lebih untuk terkoneksikan secara langsung dengan Indonesia. Provinsi ini juga memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dengan daya beli masyarakat yang kuat.

You Quan menambahkan interconnectivity ini akan sangat membantu meningkatkan volume perdagangan dan investasi kedua pihak yang pada gilirannya akan menyejahterakan penduduk kedua negara.

Apalagi, lanjut Quan, China sedang giat-giatnya mencanangkan kebijakan 'go global policy' yang mendorong pengusaha dalam negerinya berekspansi ke pasar internasional.

Kedua pihak sepakat menghidupkan kembali jalur sutra antara Indonesia-China di abad modern ini menjadi sesuatu yang tidak terelakkan lagi dengan mempertimbangkan intensitas dan potensi ekonomi perdagangan kedua negara.


(hen/dnl)

sumber :
http://finance.detik..com/read/2013/...ngga-antariksa

coba bayangkan dengan kerjasama amerika , tlong di pikir dan dijawab sendiri.
1. apakah amerika berminat kerjasama militer, bahkan sampe ke antariksa ?
2.kalo kerjasama dengan amerika, apa yg bisa diberikan amerika kepada indonesia?
3.apakah amerika cukup punya duit utk mengembangkan kerjasama berikut ?
4.apakah untungnya kerjasama dengan amerika ,kalo masih di tekan ttg freeport ?
5. selama ini kerjasama mana yg lebih menguntungkan? ke amerika atau dengan china ?
6. kerjasama dengan amerika itu lebih dominan kestabilan kawasan asean? atau kestabilan dominasi pengaruh amerika yg bikin kawasan asean menjadi tegang ?
7.apa yg bisa diberikan amerika kepada indonesia selain pesawat rongsokan F16 ?
tolong di jawab sendiri yah [imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive