Quote: PT Pertamina EP Field Ramba meraih angka produksi 6.504 barel oil per day (bopd). Angka ini jauh melebihi target produksi tahun 2013 yaitu sebesar 5.433 bopd, atau setara dengan 119,7% di atas target yang ditetapkan.
Assistant Manager Petroleum Engineering Pertamina EP, Harmawan Prasetyadi mengatakan kenaikan produksi yang dicapai Field Ramba merupakan hasil akumulasi dari berbagai upaya. Salah satunya adalah dengan pembukaan sumur bor baru yaitu BN -109 yang memberikan kontribusi 154 bopd.
"Langkah lainnya yang dilakukan adalah stimulasi dengan acid (HCL) sehingga Field Ramba berhasil gain sampai 56 Bopd," kata Hermawan, melalui keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (22/10/2013).
Ia menambahkan, Anak usaha PT Pertamina (Persero) ini memiliki metode lain yang juga memberikan gain cukup besar yaitu sampai 242 bopd adalah dengan optimasi lifting. Contohnya saja mengganti jack pump dengan electric submergible pump (ESP) sehingga minyak yang diangkut dapat lebih besar.
"Tren produksi memang sejak akhir September mulai naik sampai menyentuh angka 6.000 bopd, namun memang di awal Oktober, terdapat beberapa sumur besar yang mati hingga angka kembali pada kisaran 5.700 bopd. Namun sumur-sumur besar tersebut kembali menghasilkan sehingga produksi melejit ke angka 6.300 bopd dan puncaknya pada angka 6.504 bopd. Pada 18 Oktober 2013 dan cenderung stabil," ujarnya.
Ramba Field Manager, Bustanul Fikri mengungkapkan, semua hasil yang dicapai merupakan buah dari kerja keras, kerja cerdas, komitmen baik dari lapangan maupun dukungan dari pusat.
"Saya berharap agar semangat semua personil Field Ramba pada khususnya dan Pertamina EP Asset 1 pada umumnya tetap terjaga, serta rencana kerja kedepannya dapat dilaksanakan dengan baik," katanya. [
sumber
Kalau dilihat dari kapasitas saat diserahkan ke Pertamina EP dari kontraktor swasta ada peningkatan kapasitas produksi![[imagetag]](http://cdn.kaskus.com/images/smilies/sumbangan/14.gif "Big Grin")
Assistant Manager Petroleum Engineering Pertamina EP, Harmawan Prasetyadi mengatakan kenaikan produksi yang dicapai Field Ramba merupakan hasil akumulasi dari berbagai upaya. Salah satunya adalah dengan pembukaan sumur bor baru yaitu BN -109 yang memberikan kontribusi 154 bopd.
"Langkah lainnya yang dilakukan adalah stimulasi dengan acid (HCL) sehingga Field Ramba berhasil gain sampai 56 Bopd," kata Hermawan, melalui keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (22/10/2013).
Ia menambahkan, Anak usaha PT Pertamina (Persero) ini memiliki metode lain yang juga memberikan gain cukup besar yaitu sampai 242 bopd adalah dengan optimasi lifting. Contohnya saja mengganti jack pump dengan electric submergible pump (ESP) sehingga minyak yang diangkut dapat lebih besar.
"Tren produksi memang sejak akhir September mulai naik sampai menyentuh angka 6.000 bopd, namun memang di awal Oktober, terdapat beberapa sumur besar yang mati hingga angka kembali pada kisaran 5.700 bopd. Namun sumur-sumur besar tersebut kembali menghasilkan sehingga produksi melejit ke angka 6.300 bopd dan puncaknya pada angka 6.504 bopd. Pada 18 Oktober 2013 dan cenderung stabil," ujarnya.
Ramba Field Manager, Bustanul Fikri mengungkapkan, semua hasil yang dicapai merupakan buah dari kerja keras, kerja cerdas, komitmen baik dari lapangan maupun dukungan dari pusat.
"Saya berharap agar semangat semua personil Field Ramba pada khususnya dan Pertamina EP Asset 1 pada umumnya tetap terjaga, serta rencana kerja kedepannya dapat dilaksanakan dengan baik," katanya. [
sumber
Kalau dilihat dari kapasitas saat diserahkan ke Pertamina EP dari kontraktor swasta ada peningkatan kapasitas produksi
