SITUS BERITA TERBARU

Aburizal Yakin Golkar Panen pada Pemilu 2014

Sunday, October 20, 2013
Aburizal Yakin Golkar Panen pada Pemilu 2014

[imagetag]

Quote: Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yakin partainya akan menjadi pemenang di Pemilihan Umum 2014. Dia mengumpamakan pada hari ulang tahun Golkar yang ke-48, tahun lalu, padi sudah menguning di pelosok desa. Tahun ini, dia meminta seluruh kader untuk menjaga lumbung suara, yang artinya siap-siap untuk panen.

"Pada HUT Golkar ke-50 atau Pemilu 2014, padi sudah siap panen dan menjadi beras," kata Aburizal di kantor Golkar pusat, Ahad, 20 Oktober 2013. Bila seluruh kader kompak dan solid, kata Aburizal, apa yang dicatat lembaga survei bahwa Golkar bakal menang akan menjadi kenyataan.

Wakil Sekretaris Jenderal Golkar, Tantowi Yahya, mengatakan partainya ingin mendapat suara di pemilihan legislatif sebesar 30 persen. Namun Aburizal, kata Tantowi, berharap memenangkan hingga 35 persen. Tujuannya, agar Golkar bisa mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden sendiri.

Tantowi menambahkan, setiap kader dan calon legislator wajib berjuang memenangkan tiga hal: dirinya sendiri sebagai caleg, Partai Golkar, dan Aburizal Bakrie alias Ical sebagai calon presiden. "Kami menyebutnya sebagai metode kampanye one united campaign," ujar Tantowi.

Tantowi melanjutkan, konsolidasi politik akan diperkuat dengan pertemuan antar-Dewan Pimpinan Daerah yang bakal digelar 21-23 November 2013 mendatang. Setiap pengurus daerah akan dievaluasi kinerjanya dalam pemenangan Pemilu 2014. Dia mengatakan, lambatnya peningkatan elektabilitas Aburizal sebagai calon presiden salah satunya karena pengurus kurang bekerja keras.

Lingkaran Survei Indonesia merilis elektabilitas tiga partai besar belum tergeser jauh dari elektabilitas survei LSI pada Maret 2013. "Tiga partai yang berpeluang mendapatkan suara terbesar adalah Partai Golkar, PDIP, dan Partai Demokrat," ujar Adjie Alfaraby, tim riset Lingkaran Survei Indonesi, Ahad, 20 Oktober 2013.

Menurut dia, Partai Golkar menempati posisi tertinggi dengan suara sebesar 20,4 persen, dilanjutkan posisi kedua PDI Perjuangan 18,7 persen, dan terakhir Partai Demokrat dengan kemungkinan suara sebesar 9,8 persen.

Adjie mengatakan, ketiga partai tersebut masih memegang suara tertinggi atas dasar indikator bahwa syarat partai politik atau koalisi partai politik boleh mengajukan calon presiden jika memiliki dukungan suara pemilu sebesar 25 persen atau 20 kursi di DPR. Ia mengatakan, hal tersebut berpengaruh besar dikarenakan sembilan partai peserta pemilu mendapatkan suara survei kurang dari 10 persen.

LSI melakukan survei pada 12 September hingga 5 Oktober 2013 dengan total responden sebanyak 1.200 orang. Survei yang dilakukan dengan metode multistage random sampling ini diperkirakan memiliki estimasi kesalahan sebesar 2,9 persen. LSI mengaku menggunakan instrumen kuisioner dengan wawancara terbuka dengan responden.

SUMBER


Weess bapak pede bgt yaa
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive