SITUS BERITA TERBARU

Di London, perempuan jalani sidang diharuskan lepas hijab

Tuesday, September 17, 2013
Di London, perempuan jalani sidang diharuskan lepas hijab


Quote:Pengadilan Inggris menetapkan setiap perempuan Muslim yang menjalani proses pengadilan di London diwajibkan melepas hijab.

Hakim Peter Murphy memutuskan seorang perempuan Muslim di pengadilan boleh mengenakan penutup muka penuh atau niqab atau hijab, namun saat diadili sebagai terdakwa maupun sebagai saksi, harus melepas niqab tersebut.

�Bila memberikan kesaksian, dia harus melepas niqab, kata hakim Murphy di pengadilan Blackfriars Crown Court, Senin (16/09) seperti dikutip kantor berita AFP.

Keputusan hakim yang bisa mengundang kontroversi di kalangan masyarakat Muslim, khususnya di London ini, muncul akibat seorang perempuan berusia 23 tahun saat menjalani persidangan, dia bersikukuh agar diijinkan mengenakan niqa. Alasannya, merupakan hak asasinya sesuai budaya Inggris yang toleran. Perempuan itu menyatakan jika harus memperlihatkan wajahnya di depan umum, bertentangan dengan keyakinannya.

Sebaliknya, hakim menyatakan keberatan atas permintaan itu, karena proses persidangan harus melihat wajahnya selama memberikan kesaksian, sehingga juri bisa mencemarti reaksinya.

Tuduhan Mengintimidasi
Wartawan BBC Naomi Grimley melaporkan hakim penegakkan keadilan harus diutamakan di atas praktek keagamaan seseorang di dalam masyarakat yang demokratis.

�Namun, selama sidang terdakwa yang dituduh berbuat intimidasi, untuk saksi mata boleh menutup wajahnya ketika tidak memberikan kesaksian,� jelas Grimley seperti dilansir BBC.

Pada sidang sebelumnya, perempuan itu melepas niqab di ruang terpisah untuk diidentifikasi secara resmi oleh seorang polisi wanita. Dia bersikukuh tidak bersalah atas dakwaan mengintimidasi.

Hakim saat memutuskan itu, kebetulan seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri Inggris menyerukan debat tentang apakah niqab dilarang di sekolah-sekolah. Pejabat itu minta dilakukan debat nasional, untuk solusi apakah anak-anak perempuan belia dapat dipaksa keluarga untuk menutup wajah.

�Tetapi banyak politikus Inggris hati-hati mengikuti langkah Prancis dan Belgia yang melarang pemakaian niqab di tempat-tempat umum, dan pelanggarannya diancam dengan denda,� ungkap Naomi Grimley.


Quote:sumber...sumber

jadi ke inget "YULIANIS"
wanita yang juga ikut terlibat dalam kasus wisma atlet
sama2 gak mau buka cadarnya kan gan saat sidang berlangsung [imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive