Centroone.comJakarta - Virus bahasa ala Vicky Prasetyo telah menyebar ke seluruh lapisan masyarakat. Bahkan virus tersebut telah menyebar ke mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum.
Anas ikut-ikutan terjangkit virus yang dipopulerkan mantan tunangan penyanyi dangdut Zaskia Gotik itu saat membuka markas Pergerakan Indonesia, Rumah Pergerakan.
Entah apa yang terlintas sehingga mantan Ketum PB HMI itu berucap lantang soal lahirnya Ormas Perimpunan Pergerakan Indonesia dengan menggunakan bahasa ala Vicky Prasetyo itu.
"Lahirnya PI tidak perlu menyebabkan kontroversi hati karena ini bukan konspirasi kemakmuran. Jadi tidak perlu ada yang labil ekonomi dan labil psikologi," ucap Anas, di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (15/9/2013).
Disinyalir Anas menggunakan bahasa tersebut untuk menyindir lawan-lawannya di partai berlambang bintang mercy tersebut. Terlebih jika menilik dari latar belakang Anas yang tidak pernah lepas dari intrik politik terutama ketika memutuskan mundur dari Ketua Umum Partai Demokrat.
Anas pun tak menampik jika dirinya kerap mendapat serangan maupun intrik dari berbagai pihak. Meski tak menyebut siapa pihak yang menyerangnya, Anas mengaku kerap mendapat serangan.
"Sudah kenyang diserang, setiap hari diserang ya, kita hidup dengan keyakinan dan keyakinan itulah yang menjadi penguat saya kira tidak ada masalah selama ada raja Isran Noor, tenang-tenang saja," tandasnya.
![[imagetag]](http://www.centroone.com/assets/NewsPhoto/201309/_resampled/main2-vicky.jpg)
Sumber Berita
Sampai lemas Digoyang Itik..ha ha ha ha
Anas ikut-ikutan terjangkit virus yang dipopulerkan mantan tunangan penyanyi dangdut Zaskia Gotik itu saat membuka markas Pergerakan Indonesia, Rumah Pergerakan.
Entah apa yang terlintas sehingga mantan Ketum PB HMI itu berucap lantang soal lahirnya Ormas Perimpunan Pergerakan Indonesia dengan menggunakan bahasa ala Vicky Prasetyo itu.
"Lahirnya PI tidak perlu menyebabkan kontroversi hati karena ini bukan konspirasi kemakmuran. Jadi tidak perlu ada yang labil ekonomi dan labil psikologi," ucap Anas, di Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (15/9/2013).
Disinyalir Anas menggunakan bahasa tersebut untuk menyindir lawan-lawannya di partai berlambang bintang mercy tersebut. Terlebih jika menilik dari latar belakang Anas yang tidak pernah lepas dari intrik politik terutama ketika memutuskan mundur dari Ketua Umum Partai Demokrat.
Anas pun tak menampik jika dirinya kerap mendapat serangan maupun intrik dari berbagai pihak. Meski tak menyebut siapa pihak yang menyerangnya, Anas mengaku kerap mendapat serangan.
"Sudah kenyang diserang, setiap hari diserang ya, kita hidup dengan keyakinan dan keyakinan itulah yang menjadi penguat saya kira tidak ada masalah selama ada raja Isran Noor, tenang-tenang saja," tandasnya.
Sumber Berita
Sampai lemas Digoyang Itik..ha ha ha ha
