Quote:![[imagetag]](http://static.liputan6.com/201308/hiu-stasiun-130809b.jpg)
Pemandangan mengejutkan terjadi di kereta bawah tanah Kota New York, Amerika Serikat. Seekor ikan hiu ditemukan di bawah kursi penumpang.
Bangkai hewan laut sepanjang 1,2 meter itu dijumpai di bawah barisan tempat duduk gerbong, Rabu pagi kemarin. Tubuhnya masih basah.
"Awalnya aku pikir mainan atau kerjaan orang iseng," kata salah satu penumpang, Juan Cano seperti dimuat CNN, Kamis (8/8/2013). "Tapi saat melihat gigi-giginya yang tajam, aku tahu itu sungguhan."
Hiu seberat 10 pon atau 4,5 kilogram tersebut ditemukan penumpang di rute Queens dekat pemberhentian 14th Street. Ada darah di mulut predator laut tersebut. Diduga, belum lama tertusuk kail tajam.
Keberadaan hiu tersebut sontak menarik perhatian penumpang yang segera berkerumun di sekitarnya. Mereka berebut berfoto dengan hiu tersebut. Atau iseng memoto bangkai hewan itu bersama kartu langganan kereta, soft drink, bahkan menaruh rokok di giginya.
Setelah melewati beberapa pemberhentian, aparat pun bertindak dengan memasuki kereta di Queensboro Plaza, mengusir para penumpang yang heboh berfoto, dan mengunci pintu gerbong. Juru bicara Metropolitan Transit Authority (MTA), Kevin Ortiz mengatakan, hiu itu kemudian dibuang.
Apa spesies hiu tersebut belum diketahui. "Pihak MTA tidak dapat memastikan asal usul hiu tersebut," tambah Ortiz.
Meski yang pertama di kereta bawah tanah, ini bukan kasus pertama penampakan hiu misterius.
Sebelumnya, bangkai hiu sepanjang 5 kaki atau 1,5 meter ditemukan di luar pintu sebuah bar di Water Street, Nantucket. "Kami sama sekali tak bisa menebak dari mana asal hiu itu.
Beberapa berspekulasi bahwa keberadaan hiu di tempat-tempat misterius adalah sebuah aksi publisitas program "Shark Week" di Discovery Channel. Foto dua hiu misterius itu bertebaran di dunia maya dengan hashtag #sharkweek.
Namun Discovery Channel membantah ada di belakang dua insiden penampakan hiu itu. "Shark Week lebih tentang konservasi, sangat memprihatikan seseorang menganggapnya lucu atau dengan cara apapun mengaitkan insiden tersebut dengan program kami."
Kemudian seorang ibu dari Kota Brooklyn angkat bicara. Ia mengungkap dari mana asal hiu tersebut. Yang tidak lain adalah hiu yang dibawa putranya bersama teman-temannya dari pantai.
"Anakku merupakan penonton setia Shark Week. Dia menonton semua film dokumenter acara tersebut. Dia sangat tergila-gila dengan hiu," ungkap Alicia Vicino, seperti dilansir New York Post, Jumat (9/8/2013).
Ibu yang bekerja di event organizer itu menjelaskan, awalnya ia dan anaknya beserta bocah dari tetangga bermain di pantai. Kemudian menemukan hiu mati terdampar.
Kemudian Alessandra, putri kecil dari tetangga Alicia mengambilnya. "Dia adalah satu-satunya yang paling tergila-gila dengan hiu," ungkap Alicia.
Menurut Alicia, anak-anak yang menemukan hiu di pantai itu sangat ingin membawanya. Bagi mereka, bisa memegang hiu dan membawanya itu keren.
"Mereka sangat menginginkannya. Bahkan Alessandra bilang, 'aku mau membawanya'," ujar Alicia.
Tapi Alicia mengaku tidak tahu apa bocah-bocah itu benar-benar membawanya. Sehari kemudian, kabar hiu nyasar di kereta bawah tanah datang.
"Dan ternyata itu hiu yang kemarin," ucap ibu tersebut yang kaget.
Alicia mengaku tak habis pikir mengapa anak-anak itu membawanya. Dan malah membiarkannya bisa berada di kereta. "Seharusnya mereka tetap membiarkan hiu itu di laut."
Ahli binatang Chrsi Paparo juga membenarkan bahwa hiu yang ditemukan di kereta adalah hiu yang terdampar di laut. Karena ukuran dan bentuknya sama. "Hiunya memang sama. Tapi aku tidak bisa memastikan 100 persen. Tapi aku jamin itu."
Selain hiu, sebelumnya beberapa hewan juga pernah ditemukan di kereta bawah tanah. Seperti burung merpati yang terjebak, bahkan oposum -- hewan marsupial dari Amerika Selatan.
Sumber:
Pemandangan mengejutkan terjadi di kereta bawah tanah Kota New York, Amerika Serikat. Seekor ikan hiu ditemukan di bawah kursi penumpang.
Bangkai hewan laut sepanjang 1,2 meter itu dijumpai di bawah barisan tempat duduk gerbong, Rabu pagi kemarin. Tubuhnya masih basah.
"Awalnya aku pikir mainan atau kerjaan orang iseng," kata salah satu penumpang, Juan Cano seperti dimuat CNN, Kamis (8/8/2013). "Tapi saat melihat gigi-giginya yang tajam, aku tahu itu sungguhan."
Hiu seberat 10 pon atau 4,5 kilogram tersebut ditemukan penumpang di rute Queens dekat pemberhentian 14th Street. Ada darah di mulut predator laut tersebut. Diduga, belum lama tertusuk kail tajam.
Keberadaan hiu tersebut sontak menarik perhatian penumpang yang segera berkerumun di sekitarnya. Mereka berebut berfoto dengan hiu tersebut. Atau iseng memoto bangkai hewan itu bersama kartu langganan kereta, soft drink, bahkan menaruh rokok di giginya.
Setelah melewati beberapa pemberhentian, aparat pun bertindak dengan memasuki kereta di Queensboro Plaza, mengusir para penumpang yang heboh berfoto, dan mengunci pintu gerbong. Juru bicara Metropolitan Transit Authority (MTA), Kevin Ortiz mengatakan, hiu itu kemudian dibuang.
Apa spesies hiu tersebut belum diketahui. "Pihak MTA tidak dapat memastikan asal usul hiu tersebut," tambah Ortiz.
Meski yang pertama di kereta bawah tanah, ini bukan kasus pertama penampakan hiu misterius.
Sebelumnya, bangkai hiu sepanjang 5 kaki atau 1,5 meter ditemukan di luar pintu sebuah bar di Water Street, Nantucket. "Kami sama sekali tak bisa menebak dari mana asal hiu itu.
Beberapa berspekulasi bahwa keberadaan hiu di tempat-tempat misterius adalah sebuah aksi publisitas program "Shark Week" di Discovery Channel. Foto dua hiu misterius itu bertebaran di dunia maya dengan hashtag #sharkweek.
Namun Discovery Channel membantah ada di belakang dua insiden penampakan hiu itu. "Shark Week lebih tentang konservasi, sangat memprihatikan seseorang menganggapnya lucu atau dengan cara apapun mengaitkan insiden tersebut dengan program kami."
Kemudian seorang ibu dari Kota Brooklyn angkat bicara. Ia mengungkap dari mana asal hiu tersebut. Yang tidak lain adalah hiu yang dibawa putranya bersama teman-temannya dari pantai.
"Anakku merupakan penonton setia Shark Week. Dia menonton semua film dokumenter acara tersebut. Dia sangat tergila-gila dengan hiu," ungkap Alicia Vicino, seperti dilansir New York Post, Jumat (9/8/2013).
Ibu yang bekerja di event organizer itu menjelaskan, awalnya ia dan anaknya beserta bocah dari tetangga bermain di pantai. Kemudian menemukan hiu mati terdampar.
Kemudian Alessandra, putri kecil dari tetangga Alicia mengambilnya. "Dia adalah satu-satunya yang paling tergila-gila dengan hiu," ungkap Alicia.
Menurut Alicia, anak-anak yang menemukan hiu di pantai itu sangat ingin membawanya. Bagi mereka, bisa memegang hiu dan membawanya itu keren.
"Mereka sangat menginginkannya. Bahkan Alessandra bilang, 'aku mau membawanya'," ujar Alicia.
Tapi Alicia mengaku tidak tahu apa bocah-bocah itu benar-benar membawanya. Sehari kemudian, kabar hiu nyasar di kereta bawah tanah datang.
"Dan ternyata itu hiu yang kemarin," ucap ibu tersebut yang kaget.
Alicia mengaku tak habis pikir mengapa anak-anak itu membawanya. Dan malah membiarkannya bisa berada di kereta. "Seharusnya mereka tetap membiarkan hiu itu di laut."
Ahli binatang Chrsi Paparo juga membenarkan bahwa hiu yang ditemukan di kereta adalah hiu yang terdampar di laut. Karena ukuran dan bentuknya sama. "Hiunya memang sama. Tapi aku tidak bisa memastikan 100 persen. Tapi aku jamin itu."
Selain hiu, sebelumnya beberapa hewan juga pernah ditemukan di kereta bawah tanah. Seperti burung merpati yang terjebak, bahkan oposum -- hewan marsupial dari Amerika Selatan.
Sumber:
- http://news.liputan6.com/read/660967/aneh-hiu-ditemukan-di-kereta-bawah-tanah-kota-new-york
- http://news.liputan6.com/read/661634/misteri-hiu-di-kereta-bawah-tanah-terkuak
