SITUS BERITA TERBARU

DOLLAR MEROKET, Ini Alasannya Kenapa Pejabat Kita Bilang Jangan PANIK

Tuesday, August 27, 2013
Quote:Pengamat: Waktunya SBY dan Para Pejabat Lepas Dollar AS
Senin, 26 Agustus 2013 | 15:26 WIB

Ilustrasi | SHUTTERSTOCK
0
0


JAKARTA, KOMPAS.com � Pelemahan mata uang rupiah yang mencapai Rp 11.000 per dollar AS dalam beberapa pekan ini menjadi sorotan banyak pihak. Salah satunya datang dari pengamat ekonomi, Faisal Basri.

Faisal berpendapat, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta pejabat negara lain bisa membuat program penguatan rupiah dengan cara menjual kekayaan mereka yang berbentuk dollar AS.

"Presiden menunjukkan kepada rakyat, bersedia lebih dahulu sedikit 'berkorban' demi kemaslahatan perekonomian dan rakyat banyak," tulis Faisal dalam blognya di Kompasiana yang diunggah pada Sabtu malam (24/8/2013).

Menurut Faisal, jumlah harta SBY dalam dollar AS tahun 2009, tercatat sebesar 269.730 dollar AS atau setara Rp 2,96 miliar (asumsi 1 dollar AS= Rp 11.000). Data itu dikutip Faisal dari sumber Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Selain SBY, Faisal juga menyampaikan nama pejabat lain yang memiliki simpanan dalam bentuk dollar AS. Sosok itu adalah, Priyo Budi Santoso, Wakil Ketua DPR yang memiliki kekayaan dalam valas sebesar 195.960 dollar AS atau setara dengan Rp 2,1 miliar.

Kemudian di jajaran kabinet pemerintahan Indonesia ada Gita Wirjawan, Menteri Perdagangan yang memiliki kekayaan dalam bentuk dollar AS senilai 626.677 atau setara Rp 6,89 miliar. Lalu ada Chatib Basri, Menteri Keuangan dengan valas 356.506 dollar AS atau setara Rp 3,92 miliar.

Namun, pendapat berbeda disampaikan Satrio Utomo, Kepala Riset Universal Broker Indonesia. Menurutnya, jika pejabat tersebut melepas dollar AS mereka, hasilnya tidak berpengaruh besar bagi perekonomian Indonesia.

"Kalau mau dan berani, SBY keluarkan ketentuan berapa maksimal tabungan pejabat dalam dollar AS," kata Satrio ketika dihubungi KONTAN. (Oginawa R Prayogo)
http://bisniskeuangan.kompas.com/rea...epas.Dollar.AS


seharusnya dari kemarin sir beye kasih tahu ke masyarakat luas supaya rajin nabung dollar[imagetag]

SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive