SITUS BERITA TERBARU

Badai Tudingan Korupsi Timpa PKS Lagi, KPK Dalami Setoran Uang Pengusaha ke PKS

Tuesday, August 20, 2013
KPK Dalami Setoran Uang Pengusaha ke PKS
Senin, 19 Agustus 2013

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengantongi bukti soal setoran uang sejumlah importir ke Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Termasuk soal setoran uang 10 ribu dolar Amerika untuk penyelenggaraan Musyawarah Kerja Nasional PKS di Medan dan Rp 250 juta untuk acara PKS di Four Season dari PT Indoguna Utama.

Lembaga superbody pimpinan Abraham Samad Cs ini mengaku serius mendalami setoran uang yang sebelumnya diungkapkan Direktur PT Indoguna Utama, Juard Effendi saat bersaksi untuk terdakwa Ahmad Fathanah tersebut. Terlebih, pengakuan Juard itu telah dituangkan dalam berita acara saat menjalani pemeriksaan di hadapan penyidik KPK beberapa waktu lalu. "Iya (didalami). Dia (Juard) kan sebelumnya sudah diperiksa," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto, Minggu (18/8/2013). Keterangan Juard sendiri akan menguatkan bukti-bukti lain yang terungkap dalam persidangan. Bila didukung keterangan saksi atau bukti lain, disinyalir hakim akan memutuskan kebenarannya.

Nah, putusan itu selanjutnya akan menjadi rujukan bagi KPK untuk dievaluasi. Dari hasil evaluasi tersebut baru akan menentukan proses hukum selanjutnya. Termasuk kemungkinan membuka penyelidikan baru soal setoran-setoran uang ke PKS yang ditenggarai berbau tindak pidana korupsi dan melibatkan penyelenggara negara. "Itu nantinya bakal jadi bahan evaluasi untuk kita," kata Bambang.
http://www.tribunnews.com/nasional/2...ngusaha-ke-pks

PT Indoguna Setor US$ 10 Ribu untuk Munas PKS
MINGGU, 18 AGUSTUS 2013 17:19

JAKARTA � Fajar Bali | PT Indoguna Utama ternyata banyak mengeluarkan dana untuk Partai Keadilan Sejahtera. Direktur Sumber Daya Manusia dan Urusan Umum Indoguna, Juard Effendi, mengatakan pernah memberikan cek senilai US$ 10 ribu dolar untuk acara musyawarah nasional (munas) partai tersebut. "Waktu itu saya berikan US$ 10 ribu untuk Munas PKS, tanggal pemberianya lupa," katanya saat bersaksi untuk Ahmad Fathanah di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat, (16/8).

Menurut Juard, uang itu diberikan di Kementerian Pertanian lantaran diminta oleh kader PKS. Namun dia lupa siapa kader yang meminta tersebut. "Saya diminta, pas saya ada uang itu, saya berikan," ujarnya. Selain uang tersebut, Juard juga mengaku pernah memberikan cek dengan nominal Rp 250 juta untuk partai yang pernah dipimpin Luthfi Hasan Ishaaq itu. Uang itu diberikan sebagai sumbangan acara yang diadakan di sebuah hotel di Jakarta. "Itu untuk acara PKS di (hotel) Four Season atau di mana," katanya.

Uang tersebut diberikan kepada seorang kader bernama Arjuna. Dia mengetahui bahwa Arjuna merupakan kader PKS dari seorang kenalannya, Dodi Panduwinata yang merupakan kakak dari Vina Panduwinata. "Betul," katanya membenarkan pernyataan jaksa Rini Triningsih yang membacakan berkas acara pemeriksaannya. Juard mengatakan mengeluarkan uang tersebut lantaran Menteri Pertanian Suswono berasal dari partai tersebut. Dia menyebutkan tak memiliki maksud lain, apalagi terkait penambahan kuotta impor daging sapi. "Dulu impor tak ada kuota, tidak dibatasi," katanya. Sebelumnya, dalam persidangan Luhfi Hasan Ishaaq pada 22 Juli lalu, kasir Indoguna, Puji Rahayu Aminingrum, juga mengakui perusahannya pernah mengeluarkan duit buat PKS. Dalam catatan bukti pengeluaran Idnoguna, tercantum pengeluaran Rp 98 juta untuk Munas PKS di Medan, Sumatera Utara, pada Maret 2012.
http://fajarbali.com/index.php?optio...amp;Itemid=146

Direktur Indoguna: Ada Importir Lain yang Beri Uang ke PKS
Jumat, 16/08/2013 14:47 WIB

Jakarta - Direktur PT Indoguna Utama Juard Effendi mengaku mengeluarkan uang perusahaan untuk kegiatan Partai Keadilan Sejahtera. Namun rupanya ada perusahaan importir lainnya yang ikut berpartisipasi. Demikian ungkap Juard menjawab pertanyaan jaksa penuntut umum KPK tentang kemungkinan ada perusahaan lain yang 'setor' dana kepada PKS. Tanya jawab berlangsung dalam sidang kasus dugaan suap impor daging dengan tersangka Ahmad Fathanah di PN Tipikor, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat (16/8/2013). "Setahu saya iya," kata Juard. "Bisa disebutkan perusahaanya?" kata penuntut umum Rini Triningsih. "Nggak berani sebutkan, tapi ada," jawab Juard.

Pemberian uang kepada partai yang kadernya jadi pimpinan kementerian, sebut Juard merupakan hal lumrah bagi pengusaha. "Di kalangan pengusaha sudah bukan lagi hal yang rahasia, bahwa di setiap kementerian kalau partainya mau mengadakan hajatan atau munas, mau nggak mau kita partisipasi," tutur Juard. Di dalam persidangan, Juard mengaku adanya pemberian uang US$ 10 ribu untuk Munas PKS dan Rp 250 juta untuk kegiatan PKS di Four Seasons. Duit ini diberikan atas permintaan seseorang bernama Arjuna yang diketahui Juard sebagai kader PKS. "Ada seorang kader PKS, tapi saya lupa posisinya kalah nggak salah namanya Arjuna, saya lupa-lupa ingat namanya," jawab Juard.
http://news.detik..com/read/2013/08/...ri-uang-ke-pks

------------------------

Cacad kayaknya partai suci bersih ini ....


[imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive