SITUS BERITA TERBARU

Anggota Komite Konvensi Capres Demokrat Pemilik Kernel Oil?

Sunday, August 18, 2013
[imagetag]

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksanaan konvensi calon presiden (capres) Partai Demokrat dilanda badai. Baru beberapa hari digelar resmi untuk menjaring calon presiden dari Partai Demokrat, namun dananya diduga sudah keburu disita KPK. Itu setelah kasus dugaan suap Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini terungkap. Bahkan, diketahui salah satu petinggi Kernel Oil Pte Ltd Simon Tanjaya, dijerat sebagai pemberi suap oleh KPK.
Lalu, apa hubungannya dengan konvensi Demokrat? Penelusuran Tribun, ternyata Kernel Oil Pte Ltd juga diduga milik anggota Komite Konvensi Partai Demokrat, Wisnu Wardhana. Wisnu merupakan mantan anggota HIPMI yang kini digaet sebagai anggota Komite Konvensi Partai Demokrat. PT Kernel Oil adalah anak perusahaan dari PT Tripatra yang menginduk kepada PT Indika Energi. Komisaris Kernel Oil Pte Ltd Simon Tanjaya, diduga melakukan suap kepada Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini, dengan nilai ratusan ribu dolar AS. Kini, Simon mendekam di Rutan Guntur KPK.
Selain uang tersebut, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga menemukan sejumlah uang dari hasil pengembangan perkara suap migas, Rabu (14/8/2013) hingga Kamis (15/8/2013) siang. Uang tersebut ditemukan dalam pecahan dolar Amerika Serikat (AS). "Ada beberapa temuan, selain dokumen dalam penggeledahan, penyidik juga menemukan uang 200 ribu dolar AS di Ruang Sekjen ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral)," kata Juru Bicara KPK Johan Budi SP di kantor KPK, Kamis sore. Selain mengamankan uang di Kantor Kesekjenan ESDM, penyidik KPK kemudian mengamankan uang dolar lain di Bank Mandiri.
"Tadi juga menemukan dan mengamankan uang senilai 320.100 dolar AS di deposit box milik R (Rudi Rubiandini) di Bank Mandiri," ungkap Johan. Hingga berita ini diturunkan, Tribunnews.com masih mencoba mengkonfirmasi pihak Partai Demokrat. (*)

http://www.tribunnews.com/nasional/2...lik-kernel-oil

Rubi SKK MIGAS > KERNEL > INDIKA > KADER DEMOKRAT > KONVENSI

ngomong2 Indika, jadi inget NET TV, ternyata ini bener media propaganda SBY dan Demokrat, kemaren ada tayangan "sinetron" ala SBY yg undang makan malah pecinta lingkungan hidup.. wakakaka.. Gile bener... duit korup dipake buat invest bikin media utk pencitraan.. [imagetag]

INDIKA > NET TV > Pencitraan Demokrat & SBY > Tipu2 Rakyat.. uhuyyy...

Net TV Sudah Siaran, KPI Tak Dapat Pemberitahuan

Izin siaran tak boleh diperjualbelikan
Tak hanya soal status kepemilikan saham stasiun televisi yang harus dilaporkan ke KPI. Jika ada pergantian isi siaran, itu pun harus dilaporkan ke KPI. Bahkan, kata Dadang, perubahan alamat kantor juga harus dilaporkan ke KPI.
Selain itu, Dadang juga mempertanyakan proses pemakaian frekuensi Net TV yang sebelumnya dikabarkan memakai izin Spacetoon. Menurut Dadang, izin siaran Net TV tidak bisa dibeli dari stasiun TV lainnya, termasuk dari stasiun televisi Spacetoon.
Sayangnya, Dadang enggan menjelaskan lebih detail, termasuk lebih lanjut soal sanksi jika ada stasiun TV yang melakukan jual beli izin siaran tersebut.
Sebelumnya, sumber KONTAN lainnya di Net TV mengatakan, stasiun televisi yang didirikan eks bos Trans TV, Wishnutama, yang mengandeng Indika Energy, bersiaran dengan menggunakan frekuensi milik Spacetoon yang telah diakuisisi.
Sayang, sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari Wishnutama selaku pendiri dari Net TV. Panggilan telepon dan pesan singkat yang dikirim belum mendapat respons. (Oginawa R Prayogo/Kontan)

No Problemo, dengan kekuasaan semua beressss.. [imagetag]
SHARE THIS POST:
FB Share Twitter Share

Blog Archive