Pasang Iklan Anda?
BANDA ACEH - Rusaknya layanan dan jaringan selular Telkomsel pasca gempa sebesar 6.2 Skala Richter mengguncang wilayah Aceh kemarin, Selasa (2/7), disebabkan karena adanya gangguan pada 2300 Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel provinsi Aceh.
Jumlah ini merupakan bagian total lebih dari 6700 BTS di Regional Sumbagut (Sumut dan Aceh) yang melayani lebih dari 13 juta pelanggan.
"Kami turut prihatin atas musibah gempa bumi yang terjadi di Aceh. Terkait layanan Telkomsel dapat kami sampaikan bahwa untuk lokasi terdekat dengan pusat gempa yaitu wilayah Takengon dan Bener Meriah, kenyamanan pelanggan memang tidak maksimal karena gangguan sejumlah BTS yang tidak dapat melayani dengan baik karena mengalami pemadaman listrik," kata Herry Setiawan Head Of Group Area Sumatera Telkomsel kepada acehonline.info melalui siaran persnya, Kamis (4/7).
Untuk tetap dapat melayani pelanggan, Herry menambahkan, Telkomsel mengaktifkan genset sebagai satuan daya listrik cadangan, agar BTS tetap bisa beroperasi," ujarnya.
Se;ain itu, kata Herry, untuk menjaga performansi jaringan di daerah terkena dampak bencana, team Network Operation Telkomsel secara terus menerus memantau perkembangan jaringan agar tetap dapat melayani pelanggan dengan baik.
"Selain itu, Telkomsel juga berupaya melakukan mobilisasi genset untuk meningkatkan satuan daya listrik cadangan bagi wilayah yang berpotensi mengalami pemadaman listrik. Kami mohon maaf kepada seluruh pelanggan Telkomsel di Aceh atas ketidaknyamanan ini, karena ini bukan disengaja tetapi efek dari musibah gempa yang melanda Aceh tersebut," imbuhnya.(sumber)
Bnyak kali bacot lu,,,, bilang aja produk murahan,,,![[imagetag]](http://cdn.kaskus.com/images/smilies/ngakak.gif "Ngakak")
BANDA ACEH - Rusaknya layanan dan jaringan selular Telkomsel pasca gempa sebesar 6.2 Skala Richter mengguncang wilayah Aceh kemarin, Selasa (2/7), disebabkan karena adanya gangguan pada 2300 Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel provinsi Aceh.
Jumlah ini merupakan bagian total lebih dari 6700 BTS di Regional Sumbagut (Sumut dan Aceh) yang melayani lebih dari 13 juta pelanggan.
"Kami turut prihatin atas musibah gempa bumi yang terjadi di Aceh. Terkait layanan Telkomsel dapat kami sampaikan bahwa untuk lokasi terdekat dengan pusat gempa yaitu wilayah Takengon dan Bener Meriah, kenyamanan pelanggan memang tidak maksimal karena gangguan sejumlah BTS yang tidak dapat melayani dengan baik karena mengalami pemadaman listrik," kata Herry Setiawan Head Of Group Area Sumatera Telkomsel kepada acehonline.info melalui siaran persnya, Kamis (4/7).
Untuk tetap dapat melayani pelanggan, Herry menambahkan, Telkomsel mengaktifkan genset sebagai satuan daya listrik cadangan, agar BTS tetap bisa beroperasi," ujarnya.
Se;ain itu, kata Herry, untuk menjaga performansi jaringan di daerah terkena dampak bencana, team Network Operation Telkomsel secara terus menerus memantau perkembangan jaringan agar tetap dapat melayani pelanggan dengan baik.
"Selain itu, Telkomsel juga berupaya melakukan mobilisasi genset untuk meningkatkan satuan daya listrik cadangan bagi wilayah yang berpotensi mengalami pemadaman listrik. Kami mohon maaf kepada seluruh pelanggan Telkomsel di Aceh atas ketidaknyamanan ini, karena ini bukan disengaja tetapi efek dari musibah gempa yang melanda Aceh tersebut," imbuhnya.(sumber)
Bnyak kali bacot lu,,,, bilang aja produk murahan,,,
