BANDA ACEH - Stasiun televisi berita di Indonesia, Metro TV, kini telah membuka Kantor Pewakilan Banda Aceh, guna mempercepat penyebaran informasi dari Provinsi Aceh ke seluruh penjuru nusantara.
Kepala Metro TV Biro Banda Aceh Muhammad Ali Raban, Kamis (4/7), kepada acehonline.info mengatakan, kantor biro yang beralamat di kawasan Lampeunerut tersebut sudah mulai beroperasi sejak akhir Juni 2013.
"Kehadiran biro ini untuk memperkuat liputan dari Aceh, sehingga penyebaran informasi dari provinsi ini bisa tersampaikan dengan cepat kepada masyarakat di Indonesia," ujarnya.
Kehadiran biro ini, kata Ali Raban, tidak sekadar menyampaikan informasi pemberitaan, namun juga mengisi program-program lokal dari Aceh yang disiarkan secara nasional.
"Biro Aceh memiliki studio mini yang didukung peralatan modern untuk mempermudahkan dan mempercepat penyiaran program materi lokal di Metro TV," ungkap Kamerawan Metro TV semasa konflik Aceh itu.
Namun, kata dia, yang terpenting hadirnya Metro TV Biro Banda Aceh ini membuka bisa membuka peluang bagi pekerja lokal bekerja di televisi berita nasional.
"Saat ini Metro TV Biro Banda Aceh memiliki 12 kru, terdiri reporter, kamerawan, dan tim teknik yang sebagiannya pekerja lokal serta kontributor di 23 kabupaten/kota di Aceh," imbuh Ali Raban.
Sementara itu Surya Paloh yang merupakan Putra Aceh sebagai pemilik Metro TV, siang tadi saat berkunjung ke Aceh menyempatkan diri berkunjung ke Metro TV Biro Banda Aceh tersebut.(sumber)
Mantap,,,,![[imagetag]](http://cdn.kaskus.com/images/smilies/recseller.gif "Recommended Seller")
Kepala Metro TV Biro Banda Aceh Muhammad Ali Raban, Kamis (4/7), kepada acehonline.info mengatakan, kantor biro yang beralamat di kawasan Lampeunerut tersebut sudah mulai beroperasi sejak akhir Juni 2013.
"Kehadiran biro ini untuk memperkuat liputan dari Aceh, sehingga penyebaran informasi dari provinsi ini bisa tersampaikan dengan cepat kepada masyarakat di Indonesia," ujarnya.
Kehadiran biro ini, kata Ali Raban, tidak sekadar menyampaikan informasi pemberitaan, namun juga mengisi program-program lokal dari Aceh yang disiarkan secara nasional.
"Biro Aceh memiliki studio mini yang didukung peralatan modern untuk mempermudahkan dan mempercepat penyiaran program materi lokal di Metro TV," ungkap Kamerawan Metro TV semasa konflik Aceh itu.
Namun, kata dia, yang terpenting hadirnya Metro TV Biro Banda Aceh ini membuka bisa membuka peluang bagi pekerja lokal bekerja di televisi berita nasional.
"Saat ini Metro TV Biro Banda Aceh memiliki 12 kru, terdiri reporter, kamerawan, dan tim teknik yang sebagiannya pekerja lokal serta kontributor di 23 kabupaten/kota di Aceh," imbuh Ali Raban.
Sementara itu Surya Paloh yang merupakan Putra Aceh sebagai pemilik Metro TV, siang tadi saat berkunjung ke Aceh menyempatkan diri berkunjung ke Metro TV Biro Banda Aceh tersebut.(sumber)
Mantap,,,,
