bulan purnama, badai listrik, petir dipercaya memengaruhi kontraksi dalam perut Kate

TEMPO.CO, London � Lahirnya royal baby, buah kasih pasangan Kate Middleton dan Pangeran William, dikaitkan dengan mitos kuno tentang bulan purnama. Banyak orang percaya, bulan purnama pada Minggu malam telah memicu kontraksi pertama Kate. Mereka percaya, alam mengendalikan kelahiran seseorang.

�Sebuah teori mengungkapkan, gaya gravitasi bulan memengaruhi cairan embrio di dalam rahim. Ini terjadi seperti halnya air laut yang pasang,� tulis Daily Mail, hari ini.

Mervi Jokinen dari Royal College of Midwives mengatakan, banyak bidan akan sibuk pada malam yang diterangi bulan purnama. �Bidan akan berkelakar, 'Ini bulan purnama. Aku akan sibuk,'" ujarnya.

Dia menambahkan, �Sekitar 20 tahun lalu ada peneitian di sebuah rumah sakit di dekat Sungai Thames. Di sini sungai akan mengalami pasang-surut akibat gaya gravitasi bulan. Hasilnya menunjukkan, kelahiran terbanyak terjadi di saat bulan purnama datang.�

Beberapa ahli mengatakan, 80 persen tubuh manusia memang terdiri atas air. Namun, hal ini tidak ada pengaruhnya dengan pasang-surut akibat gravitasi kala bulan purnama.

Tidak hanya bulan purnama, badai listrik yang melanda Kensington Palace dipercaya juga memengaruhi kontraksi dalam perut Kate. Sambaran petir diklaim merangsang kelahiran si royal baby.

�Ada tekanan di sekitar bayi di dalam rahim. Ada perubahan suasana, dari tinggi dan tiba-tiba menjadi rendah, saat badai datang. Dan perbedaan tekanan ini persis seperti tekanan yang terjadi saat bayi berkontraksi di dalam rahim,� kata Pat Wood, seorang bidan.

Mungkin kedua teori ini hanyalah anekdot atau mitos belaka. Meskipun demikian, kelahiran royal baby telah memberikan kebahagiaan baru di tengah-tengah keluarga Inggris.

sumber

selamat kate, alam telah membantu proses kelahiran putra mahkota yang berbobot 3,8 kg, amazing!! it's a royal baby kate

SHARE THIS POST: